TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bikin Peternak Panik, Begini Kronologi Masuk PMK ke Kota Tangerang

Peternak kini tak lagi jual hewannya di bawah harga standar

Sapi dari peternak lokal PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Kota Tangerang, IDN Times - Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang mengungkap, wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang serang hewan ternak sudah masuk ke Kota Tangerang sejak medio April 2022.  Wabah tersebut datang dari wilayah wabah, seperti Jawa Timur dan Aceh.

"Itu ternyata semenjak bulan puasa, sapi itu sudah banyak terpapar (PMK) di Aceh maupun di Jawa Timur. Nah teman-teman peternak (Kota Tangerang) sudah belanja sejak awal puasa (dari wilayah wabah)," kata Kepala Bidang Pertanian DKP Kota Tangerang, Ibnu Ariefyanto, saat dihubungi, Rabu (15/6/2022).

Baca Juga: 4 Hewan Ternak Terjangkit PMK, Pemkab Serang Bentuk Satgas PMK

1. Awal deklarasi masuknya wabah PMK ke Tanah Air, banyak peternak panik

Ilustrasi ternak sapi yang akan dipotong. (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah)

Ibnu mengatakan, setelah dideklarasikan adanya wabah PMK oleh pemerintah, banyak peternak panik dan menjual hewannya dengan harga murah.

Namun setelah ada instruksi dari Kapolri dan Kementerian Pertanian (Kementan) untuk tidak menjual hewan yang terpapar PMK, para peternak akhirnya berhenti menjual hewannya dengan harga di bawah standar.

"Akhirnya kini diawasi diharapkan tidak ada yang menakuti peternak. Jangan sampai si peternak panik, akhirnya jual hewannya dengan murah akhirnya kondusivitas acak-acakan," kata Ibnu.

Jadi, lanjutnya, pemerintah berusaha mengarahkan peternak untuk tidak panik dan mengobati lebih dulu, ternak milik mereka sebelum menjualnya.  disembuhkan dulu hewannya dan jangan menjual hewan sebelum sembuh.

Baca Juga: Duh! 536 Hewan Ternak di Kota Tangerang Terpapar PMK

2. Ratusan sapi di Kota Tangerang terpapar PMK, 60 persennya sudah sembuh

Ilustrasi hewan ternak (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Sebelumnya, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang mengungkap, sedikitny 536 hewan ternak di Kota Tangerang terpapar PMK. Dari angka itu, 60 persen hewan ternak mayoritas adalah sapi dan dua ekor kerbau dinyatakan sembuh.

"Sisanya dalam proses kesembuhan, intinya kami obatilah sisanya" kata Kabid Pertanian DKP Kota Tangerang, Ibnu Ariefyanto, saat dihubungi, Selasa (14/6/2022).

Berita Terkini Lainnya