TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

RSUD Banten Tagih Biaya Pasien COVID-19 Sebesar Rp7 M ke Kemenkes

Bulan Juli RSUD Banten buka pelayanan umum kembali

Dok.Yankes RUSD Banten

Serang, IDN Times - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten mengajukan tagihan biaya perawatan pasien COVID-19 ke Kementerian Kesehatan RI. Selama ini, RSUD Banten memang menjadi rumah sakit rujukan pasien COVID-19.

“Klaim yang kita ajukan sekitar Rp7 miliar, tapi yang baru ditransfer Rp1 miliar,” kata
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Banten, Ati Pramudji, Selasa (30/5).

Baca Juga: Biaya Perawatan Satu Pasien COVID-19 di RSUD Banten Rp25 Juta per Hari

1. Semenjak pandemik COVID-19, RSUD Banten hanya tangani pasien COVID-19

ilustrasi petugas medis. Dok. ANTARA News.

Ati mengatakan, angka itu baru sebagai uang muka terhadap pelayanan RSUD Banten untuk pasien COVID-19. “(Uang) Itu tetap masuk ke BLUD (RSUD Banten),” ujarnya.

Sejak pandemik COVID-19 terjadi, RSUD Banten hanya fokus menangani pasien COVID-19. Rencananya, mulai 20 Juli mendatang, RSUD ini akan mulai dibuka kembali untuk umum. Nantinya, akan ada pemisahan ruangan khusus untuk melayani pasien umum dengan pasien corona.

“(Tempat tidur) akan dikurangi, dari 250 akan dikurangi menjadi 100, batas akhirnya 25 Juli, 26 Juli sudah untuk umum,” kata Ati.

2. IGD juga akan dipisah untuk COVID-19 dan pasien umum

IDN Times/Khaerul Anwar

Begitupun ruangan Intalasi Gawat Darurat (IGD), akan ada pemisahan bagi pasien umum dengan pasien khusus COVID-19. “Melihat trennya yang di rawat 380-an, tersebar bukan hanya di rujukan,” terangnya.

Beberapa hari terakhir, penambahan kasus baru positif COVID-19 di Banten selalu di bawah 10. Misalnya pada 27-29 Juni, penambahan kasus baru masing-masing adalah 3,2, dan 9.

Instagram/pemprov.banten

Baca Juga: Alasan Mengapa Istana Baru Publikasikan Video Jokowi Marah-marah

Berita Terkini Lainnya