Stasiun Rangkasbitung Akan Dirombak Besar-besaran
Stasiun ini diproyeksi akan jadi stasiun intermoda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lebak, IDN Times - Stasiun Rangkasbitung di Kabupaten Lebak akan dibangun secara besar-besaran tahun ini. Bangunan stasiun ini disebut akan lebih besar dari Stasiun Jatinegara.
Kepala Seksi Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten, Alexander Reinhard mengungkap, Stasiun Rangkasbitung akan dibangun menjadi dua lantai. Hal ini dilakukan guna meningkatkan pelayanan bagi pengguna kereta.
"Kita tingkatkan, pola areanya kan tanah kita tingkatan jadi dua lantai. Diperkirakan akan lebih besar dari Stasiun Jatinegara," kata Alex, Kamis (23/2/2023).
Baca Juga: Tips Naik Kereta Api dan Jadwal KRL Rangkasbitung
1. Stasiun Rangkasbitung akan terhubung ke terminal di Lebak
Alex menjelaskan, Stasiun Rangkasbitung merupakan stasiun pemberhentian KRL terakhir dari Stasiun Tanah Abang sebelum berganti kereta lokal ke Merak. Nantinya akan ada sembilan jalur kereta meliputi trek KRL, kereta lokal, stabling dan depo.
Kemudian Stasiun Rangkasbitung direncanakan bakal terhubung ke Terminal Sunan Kalijaga menggunakan jalur intermoda. Tidak hanya itu, jalur kereta Rangkas-Pandeglang juga akan diaktifkan kembali.
"Iya itu nanti, kita tingkatkan dulu stasiunnya (Rangkasbitung) baru setelah itu kegiatan reaktivasi jalur Rangkas-Labuan. Intermoda agar pengguna kereta api bisa melanjutkan perjalanan menggunakan angkutan umum desa dan kota," kata dia.
Baca Juga: Mengenal Lebak Parahiang, Pernah Jadi Ibu Kota Lebak