Kota Tangerang, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang mengungkap, ada belasan ular yang berkeliaran di pemukiman warga diamankan dalam satu bulan oleh tim BPBD.
Ular itu diamankan karena adanya laporan warga yang resah akan keberadaan hewan melata tersebut.
"Rata-rata bulanan pernah sampe 15 kali, kebanyakan ular ada juga tawon," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang, Gufron Fallfelli kepada IDN Times, Rabu (13/10/2021).
Gufron mengatakan, ular-ular itu banyak berkeliaran di pemukiman padat penduduk dan komplek perumahan. Lokasinya, berada di hampir seluruh wilayah Kota Tangerang
"Merata di 13 Kecamatan kita mendapat laporan itu, tapi engga setiap hari, laporan yang sering itu ular atau tawon," kata dia.
Ular yang berkeliaran di lingkungan warga itu rata-rata ditemukan bersembunyi di dalan rumah warga. Yang paling ekstrem, kata Gufron, ular pernah ditemukannya di plafon rumah warga.
"Kalau ular, dia sembunyinya itu biasanya di atap rumah sama selokan. Jadi dia masuk ke dalam rumah melalui saluran air, biasanya di situ sembunyinya," kata Gufron.
Berdasar informasi yang dihimpun ular yang berkeliaran di pemukiman warga biasanya banyak muncul pada peralihan musim dan musim penghujan.
Mengantisipasi itu, BPBD membuka layanan pengaduan yang buka 24 jam di nomor 08119230113.