Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App

Hari Ibu, Pemkot Tangerang Gelar Skrining Kesehatan Mental

Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Abdul Kadir, mendorong penguatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) dalam upaya kesehatan promotif dan preventif. (Dok. Kemenkes)

Kota Tangerang, IDN Times - Dalam rangka Peringatan Hari Ibu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang membuka Posko Skrining Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular (PTM) dan Kesehatan Mental, yang berlangsung di Plaza Puspem Kota Tangerang.

Diketahui, dalam Posko Skrining ini Dinkes menurunkan 10 petugas, tiga diantaranya adalah dokter untuk memberikan layanan konsultasi lebih lanjut.

Selain itu, tersedia layanan pengecekan penyakit gula, tensi hingga kolestetol untuk usia 50 tahun keatas.

1. Layanan juga ada tindak lanjut

Ilustrasi petugas medis. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Kepala DinkesDini Anggraeni mengungkapkan lewat layanan ini masyarakat dapat melakukan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko penyakit tidak menular (PTM) utama meliputi merokok, pola makan tidak sehat, kurang aktifitas fisik, obesitas, stres, konsumsi minuman beralkohol, hipertensi, hiperglikemi dan hiperkolesterol.

"Selain itu, menindaklanjuti secara dini faktor risiko yang ditemukan melalui konseling kesehatan dan segera merujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan. Dalam layanan, ada dokter yang dikerahkan untuk memberikan resep atau rujukan jika dibutuhkan layanan yang lebih lanjut," ungkap Dini.

2. Layanan cek kesehatan ini gratis tanpa biaya

Ilustrasi Uang Rp75000 (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Kata Dini, layanan cek kesehatan gratis ini cukup diburu para tamu undangan dan didominasi para pegawai Pemkot Tangerang.

"Banyak dari mereka yang ingin memastikan kondisi fisik mereka. Karena layanan dibuka di Puspem sehingga dekat dan mudah untuk mereka jangkau," katanya.

3. Masyarakat diminta manfaatkan layanan ini

Ilustrasi transportasi. (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Dini meminta masyarakat memanfaatkan layanan cek kesehatan gratis, dimana pun. Sebab, dengan layanan konsultasi kesehatan gratis seperti ini dapat mengetahui lebih dini terhadap kondisi fisik yang perlu ditangani sejak dini dan meminimalisir penyakit yang tidak diinginkan.

"Kebanyakan pada takut, ragu, atau bahkan malas. Kalau bisa masyarakat Kota Tangerang lebih sering memanfaatkan layanan seperti ini, demi kesehatan diri sendiri lewat orang-orang yang memang profesional dibidang kesehatan yaitu para dokter terbaik Kota Tangerang," imbau Dini.3

Share
Editorial Team