Ratusan Peziarah Padati Makam Sultan Hasanuddin Banten
Masjid Agung Kesultanan Banten (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Ramadan dimanfaatkan sebagian warga untuk ziarah dan mengunjungi makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Makam Sultan Hasanuddin pun dipadati ratusan peziarah setiap harinya.
Hal itu diungkap Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Agung Banten, Tubagus Habib Arief. Dia mengungkap, ratusan peziarah di bulan Ramadan itu datang dari berbagai daerah, mulai dari Banten, Jakarta, hingga Lampung. Bahkan tahun lalu, imbuhnya, banyak wisatawan yang datang dari negara tetangga, seperti Singapura, Brunai, dan Malaysia mengunjungi makam itu.
"Kami berharap peziarah tetap harus mematuhi petugas di antaranya menjaga keamanan juga selalu pakai masker, meski COVID-19 sudah tidak ada lagi," kata Habib Arief yang juga generasi ke-14 keturunan Sultan Hasanuddin itu, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (1/4/2023).
Makam Sultan Maulana Hasanuddin berada satu kompleks dengan Masjid Agung Banten, di kawasan Banten Lama, Serang.
Baca Juga: 10 Tempat Wisata Populer di Banten, Ada Masjid Agung
1. Keluarga dari Tangerang ini rutin ziarah ke makam, sepekan setelah Ramadan
Warga ziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin di Kompleks Masjid Lama Banten untuk mencari berkah pada bulan suci Ramadan. (ANTARA/Mansur Suryana)Salah satu peziarah itu adalah Hamid, warga Tangerang yang mengajak keluarganya untuk berziarah ke makam Sultan Maulana Hasanudin. "Kami merasa senang dan bahagia setelah ziarah ke makam penyebar agama Islam di tanah Banten itu," kata pria 45 tahun itu,
Lebih lanjur Hamid mengungkap, dia dan keluarga rutin ziarah ke makam itu sepekan setelah puasa Ramadan. Kali ini, dia dan keluarga menginap di kompleks Masjid Agung Banten Lama sejak Jumat (31/3/2023).
Selama berada di Masjid Banten, selain ziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin, ia melaksanakan Salat Tarawih secara berjamaah dan salat wajib lainnya. Selain itu, membaca taduras Alquran, zikir, dan mengikuti pengajian.
2. Peziarah asal Pandeglang mencari berkah
Masjid Agung Kesultanan Banten (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)Peziarah lain, Samsudin (50), mengaku datang ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin untuk memanjatkan doa agar diberi berkah, kesehatan, dan keselamatan di bulan suci Ramadan. Warga asal Pandeglang ini datang bersama rombongan.
Ia mengatakan Ramadan sebagai bulan penuh ampunan dan berkah sehingga wajib dimanfaatkan untuk kebaikan, antara lain berziarah ke makam wali Allah sebagai pejuang dan penyebar Islam di Pulau Jawa.
"Kita setelah ziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin maka dilanjutkan ke Makam Syech Caringan dan Syech Mansur di Banten," kata dia.
3. Peziarah lain mengunjungi makam sebagai bagian dari tradisi
Masjid Agung Banten (instagram.com/ryan.hardeanto)Warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak bernama Rohman (35) mengaku ziarah Makam Sultan Hasanuddin Banten merupakan tradisi setiap Ramadan. Setelah ziarah, di mengaku merasa lebih tenang, nyaman, dan tidak ada beban hidup karena dekat dengan Tuhan.
"Karena itu, kami setiap sepekan puasa Ramadan berziarah ke Makam Sultan Hasanudin Banten," katanya.
Baca Juga: Pemprov Banten Bakal Bekukan Izin Usaha Perusahaan yang Tak Bayar THR