4 Tips Agar Cupang Cepat Munculkan Warna Cantik
instagram.com/atlantis.aquatics
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Ikan cupang kini tengah menjadi ikan hias favorit banyak orang. Mulai dari kalangan bawah hingga selebritis tanah air tengah menggandrungi ikan hias tersebut.
Bentuknya yang imut serta memiliki sirip dan tubuh warna-warni menjadi daya tarik tersendiri bagi hewan mungil yang memiliki nama latin betta fish ini. Meski demikian, memelihara ikan cupang tidak begitu mudah, harus melakukan pemeliharaan dengan benar agar ikan tetap indah dan sehat.
Berikut tips cara merawat ikan cupang dari sang breeder asal Kota Serang Dwi Haryono yang dinilai sukses meski baru menekuni budi daya cupang sejak awal pandemik COVID-19.
Baca Juga: Perlu Tahu, 9 Jenis Ikan Cupang Hias yang Cantik dan Elegan
1. Cara merawat burayak atau bayi cupang
InstagramTips untuk merawat bayi-bayi cupang yang pertama harus diperhatikan adalah menyiapkan tempat berisi air yang sudah diendapkan selama 2 atau hari. Kemudian taruhlah daun pisang kering di dalam air agar tetap bersih. Pemilihan tempat burayak pun harus disesuaikan dengan jumlah burayak itu sendiri.
Penggantian air untuk bayi cupang itu lebih baik dilakukan setelah cupang berumur tiga minggu. Selama tiga minggu itu berilah pakan jenis artemia yang kaya akan protein. Kemudian setelah usia tiga minggu mulailah diberi cacing sutera.
"Yang terpenting pertama air karena burayak paling riskan air dan jangan sembarangan ganti air. Kedua pengukuran tempat karena akan berpengaruh terhadap pembesaran ikan. Kalau tempat terlalu kecil, ikannya banyak maka akan lama pembesarannya," kata Dwi kepada IDN Times.
2. Pemilihan pakan berpengaruh terhadap perkembangan ikan
instagram.com/hyakkasan0518Jika umur cupang sudah mencapai umur 10 minggu dan sudah dilakukan penyortiran berilah makan dua kali dalam sehari karena umur segitu masih masa pertumbuhan.
Memberi pakan udang disarankan bagi anda ingin cupang cepat memunculkan warna. Udang sendiri memiliki kandungan khusus dan kaya akan protein yang dapat memicu pertumbuhan warna dan ekor ikan cupang lebih cepat dan lebih baik.
Sementara, pakan jenis cacing sutera berpengaruh terhadap pembesaran ikan, karena cacing sutera mengandung protein dan lemak antara 13-20 persen.
"Kalau dari makanan yang mengandung protein paling banyak udang itu paling bagus kalau buat makanan cupang buat ngeluarin warna, kalau casut itu kan lebih banyak lemak dan untuk pembesaran," katanya.
3. Ikan cupang sangat bergantung pada air
instagram.com/cupang.bagusBetta fish merupakan jenis ikan yang paling bergantung dengan air karena ikan cupang tetap bisa hidup tanpa alat sirkulasi udara. Maka ketika merawat cupang, harus selalu mengontrol kulitas air, sebaiknya anda mengganti air dua hari sekali agar air tetap segar dan ikan menjadi sehat.
"Jika tidak sempet mengganti air dua hari sekali dan kotoran sudah menumpuk maka anda cukup menguras air dengan penyedot aquarium. Maka kotorannya akan terangkat dan tinggal menambahkan air," katanya.
4. Manfaat daun ketapang untuk cupang
instagram.com/topbettagalleryDaun ketapang bisa dimasukkan ke dalam aquarium ikan cupang. Daun ketapang memiliki berbagai manfaat untuk jenis ikan apalagi ikan cupang.
Dwi menjelaskan, daun ketapang banyak dipakai untuk mempercepat ikan cupang mengeluarkan warnanya. Daun ini dapat menghasilkan zat organik khusus yang bisa menurunkan kadar PH serta menyerap zat kimia dalam air.
"Daun ketapang menjaga PH air. Kalau PH air terlalu rendah, efek ke cupang kurang segar. Ketapang itu fungsi juga menimbulkan warna cepat," katanya.
Baca Juga: Bikin Udara Segar, 6 Jenis Lidah Mertua yang Bikin Manis Sudut Rumah
