Banjir di Kawasan Banten Lama Mulai Surut

Petugas berjibaku sedot air ke kanal

Serang, IDN Times - Banjir akibat luapan sungai Cibanten di sejumlah titik Kota Serang sudah mulai surut, termasuk kawasan Banten Lama dan Masjid Agung Banten yang sempat terendam selama dua hari.

Sebelumnya, air banjir di masjid Agung Banten--yang merupakan sisa kejayaan Kesultanan Banten-- sempat setinggi pinggang orang dewasa. Bahkan air merendam lingkungan masjid dan komplek pemakanan Kesultanan Banten.

Baca Juga: Ada 22 Titik Banjir di Serang, Wali Kota: Pertama Kali Banjir 5 Meter 

1. Genangan air mulai berkurang setelah petugas menyedotnya ke kanal

Banjir di Kawasan Banten Lama Mulai SurutIDN Times/Khaerul Anwar

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Banten Muchamad Rachmat Rogianto mengatakan, air di kawasan Banten Lama baru bisa ditangani setelah petugas menyedot air ke kanal-kanal yang tersambung langsung ke muara Banten.

"Dari tadi malam kita semua kerja keras menyedot air pindahkan ke kanal. Air di kanalnya sudah turun," kata Rachmat.

2. Pemprov menerjunkan hampir 90 personel kebersihan

Banjir di Kawasan Banten Lama Mulai SurutIDN Times/Khaerul Anwar

Saat ini, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi menerjunkan sebanyak 90 personel petugas dibantu instansi lain untuk membersihkan lumpur di Kawasan Masjid Agung Banten pasca diterjang banjir.

"Hari ini Perkim relawan membersihkan Kawasan Banten Lama. Personel kalau dari kita kurang lebih 90 orang. Banyak juga dari unsur lain," katanya.

3. Lima orang meninggal satu orang hilang

Banjir di Kawasan Banten Lama Mulai SurutIDN Times/Khaerul Anwar

Pemerintah Kota Serang mencatat ada lima orang meninggal dunia dan satu orang hilang terseret arus banjir. Rumah yang terdampak banjir bertambah hingga 2.431 rumah dari sebanyak 34 titik banjir.

Kemudian sebanyak 2.900 orang mengungsi ke rumah kerabat maupun posko-posko pengungsian di dekat lokasi banjir.

Baca Juga: Banjir Kota Serang, 1 Warga Masih Hilang

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya