Polisi Akan Minta Keterangan Saksi Kasus Pemukulan Guru di Lebak

Alasan pelaku diduga karena senyuman

Lebak, IDN Times - Polres Lebak akan meminta keterangan sejumlah saksi dan terlapor pada laporan kasus penganiayaan guru perempuan berinisial SB. Sebelumnya, SB dianiaya sesama guru lainnya di SDN 1 Cempaka, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak. 

"Hari ini kita mintai keterangan para guru yang ada di TKP. Jam 14.00 WIB, rencananya terlapor juga dimintai keterangan. Hari ini ada empat orang yang kita mintai keterangan," kata Kanit PPA Polres Lebak, Ipda Sutrisno, Senin (18/9/2023).

Baca Juga: Guru di Lebak Aniaya Rekan Satu Profesi

1. Pelaku diduga tersinggung karena diberikan senyum

Polisi Akan Minta Keterangan Saksi Kasus Pemukulan Guru di Lebakilustrasi senyum bahagia (pexels.com/just name)

Sutrisno mengatakan, dari keterangan korban, aksi pemukulan itu, diduga dari ketersinggungan SO saat diberikan senyum oleh korban ketikan ingin mengambil mangkuk di ruang guru.

"Motif secara jelas belum tergambar, korban kemarin memberikan keterangan bahwa sempat memberikan senyuman kepada SO, di situ SO langsung menghampiri dan menanyakan alasan tersenyum. Korban melihat itu wajar karena di situ juga ada banyak ketupat," terangnya.

2. Polisi juga menunggu hasil visum

Polisi Akan Minta Keterangan Saksi Kasus Pemukulan Guru di LebakIlustrasi visum luar - petugas medis memeriksa mayat napi Lapas Jombang. IDN Times/Istimewa

Terlapor SO, lanjut Sutrisno, mungkin memiliki perasaan lain sehingga memukul korban di bagian pelipis kemudian menampar korban.

Saat ini, kata Sutrisno, pihaknya tengah menanti hasil visum yang dilakukan oleh pihak korban.

"Kita menunggu hasil pemeriksaan dokter yang kemarin melakukan pemeriksaan di puskesmas dan RS Misi, kita akan kaji hasilnya nanti kita gelarkan hasilnya," kata Sutrisno.

Baca Juga: DLH Lebak Siapkan 10 Ribu Liter Tiap Hari untuk Siram Pohon

3. Guru di Lebak Diduga Aniaya Rekan Satu Profesi

Polisi Akan Minta Keterangan Saksi Kasus Pemukulan Guru di LebakIlustrasi penganiayaan. (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebelumnya diberitakan, oknum guru ASN berinisial SO dilaporkan ke Polres Lebak karena diduga menganiaya seorang guru perempuan. Baik pelaku maupun korban sama-sama mengajar di SDN 1 Cempaka, Warunggunung, Kabupaten Lebak.

Kepala SDN 1 Cempaka, Nenah membenarkan peristiwa tersebut. Dugaan penganiayaan yang menimpa guru berinisial SB itu, terjadi di SDN 1 Cempaka, pada Rabu, 13 September lalu.

Insiden itu bermula ketika pihak sekolah menggelar acara penutupan bulan Safar di sebuah ruang kelas. "Tradisi kami itu penutupan bulan Safar, itu bikin ketupat," kata Nenah, Jumat (15/9/2023).

Ketika korban SB masuk ruang kelas itu, ada beberapa guru, termasuk SO. "Pas (SB) mau ambil mangkuk di rak, SO membuntuti, lalu membalikkan tubuh Ibu SB dan didorong ke loker," ungkapnya.

Korban SB juga sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya