Tangerang Selatan, IDN Times - Seorang wartawan bernama Andi Hidayat menjadi korban begal motor. Modusnya, pelaku mengaku sebagai debt collector dari sebuah bank.
Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (17/11/2021) sekitar pukul 15.00 WIB di jalan Pahlawan Seribu, Serpong. Lokasinya persis sebelum lampu merah BSD Plaza.
Andi (22) menceritakan awal mula kejadian terjadi saat dia hendak liputan ke Kota Tangerang dengan mengendarai sepeda motor. Saat dia berkendara di Jalan Pahlawan Seribu, Serpong, muncullah 8 pelaku yang menaiki empat sepeda motor.
Para pelaku lantas memepet dan memberhentikan kendaraan Andi dari arah belakang. Para pelaku mengaku dari pihak penagih pemilik kendaraan motor yang belum bermasalah dalam pembayaran kredit. Dengan cara intimidatif para pelaku kemudian meminta Andi turun dari kendaraanya serta meminta Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK) miliknya.
"Motor sudah lunas. Cuma yang gua inget, pas dia cek, beneran gak ada cicilan sama BPKB-nya juga gak lagi disekolahin (dijadikan agunan)," kata Andi, Jumat (19/11/2021).
Andi mengatakan, dengan cepar kemudian para pelaku membawa kendaraan miliknya pergi. Andi mengaku tak banyak yang ia bisa perbuat, karena pelaku berjumlah banyak dan bertindak intimidatif.
"Gua ga bisa ngelawan, mereka cuma bilang kalau mau nebus motor kata mereka ambil di perusahaan apa gitu, gua ga denger jelas karena mereka buru-buru banget," kata Andi.
Setelah itu, dia ditinggal begitu saja oleh para pelaku, sampai akhirnya dia mendapat pertolongan oleh temannya dan bisa kembali ke rumah.
Andi mengaku dia belum melaporkan kasus ini ke Polisi lantaran surat kepemilikan kendarannya (BPKB) yang menjadi bukti belum berhasil diambil di bank pembiayaan kredit motornya, meskipun sudah lunas.
"Itu motor bapak gua, dia udah meninggal, belum ada surat kuasa untuk ambil BPKB nya, ini gua lagi urusin dari kemarin, agak ribet soalnya," kata Andi.