TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Garuda Indonesia Sebut 2 Pesawat Hampir Tabrakan karena Salah Belok 

Garuda masih menginvestigasi kasus ini

Ilustrasi bandara. IDN Times/Mela Hapsari

Tangerang, IDN Times - Pejabat Direktur Operasi Garuda Indonesia Capt Tumpal M Hutapea mengungkapkan, insiden dua pesawat Garuda Indonesia hampir bertabrakan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, karena salah belok. 

Kedua pesawat Garuda itu hampir tabrakan di salah satu jalan penghubung landasan pacu dengan apron atau taxiway, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kamis (12/12) lalu. 

Pesawat yang diketahui salah belok adalah Garuda Boeing 737-800 dengan nomor penerbangan GA649 rute Ternate - Jakarta.

Pesawat tersebut dijadwalkan berangkat pukul 08.15 WIB. Karena salah belok, akibatnya pesawat itu berhadapan dengan pesawat GA264 rute Jakarta - Banyuwangi yang dijadwalkan berangkat pukul 10.20 WIB.

Baca Juga: Ngeri! 2 Pesawat Garuda Hampir Tabrakan di Bandara Soetta

1. Penerimaan komunikasi yang kurang baik, diklaim Garuda karena cuaca buruk

Acara Peluncuran Pesawat Garuda Airbus A330-900neo (IDN Times/Kevin Handoko)

Tumpal menjelaskan, peristiwa itu disebabkan penerimaan komunikasi yang kurang baik oleh pilot, karena saat pesawat mendarat cuaca sedang buruk di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

"Perlu kiranya kami sampaikan, pesawat sedang berjalan dengan kecepatan rendah di taxiway, ada pun pesawat dengan nomor registrasi PK-GMH tersebut telah ditarik mundur dengan menggunakan pushback car,"  jelas Tumpal kepada IDN Times, Jumat (13/12).

2. Pesawat GA649 rute Ternate - Jakarta membawa 157 penumpang

Penumpang pesawat Garuda Indonesia di Bandara Internasional Adisutjipto. IDN Times/Holy Kartika

Masih kata Tumpal, di dalam pesawat itu ada 157 penumpang beserta 7 orang awak kabin yang dipastikan selamat dan keluar dari pesawat secara normal. Namun, akibat insiden itu penumpang mengalami ketidaknyamanan dan keterlambatan.

"Garuda Indonesia saat ini sedang menyelidiki kejadian tersebut dan ke depannya akan menjadi bahan evaluasi lebih lanjut," ucap Tumpal.

Baca Juga: Otoritas Bandar Udara Selidiki Insiden Garuda Hampir Tabrakan 

Berita Terkini Lainnya