Di Tengah Pandemik, Ekspor Kabupaten Tangerang Capai Rp22 Triliun

Ekspor sempat menurun pada awal pandemik 2020

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Di tengah pandemik COVID-19, nilai ekspor di Kabupaten Tangerang stabil. Hal tersebut diketahui pada 2021, capaian nilai ekspor di wilayah penyangga ibu kota tersebut mencapai Rp22 triliun.

Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang, Iskandar Nordat mengatakan, komoditi ekspor yang stabil terdiri dari beberapa jenis.

"Yang terbesar itu alas kaki, makanan olahan, tekstil dan produk tekstil, barang plastik, dan gula, juga beberapa produk lain," ujar Iskandar, Rabu (25/8/2021).

Baca Juga: 9 Potret Seribu Satu Macam Cara Agar Bisnis Bertahan di Pandemik

1. Mayoritas ekspor Tangerang menuju sejumlah negara di Asia

Di Tengah Pandemik, Ekspor Kabupaten Tangerang Capai Rp22 TriliunKomoditi eksportir kelapa (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Iskandar menuturkan, negara yang menjadi tujuan ekspor terbesar dari Kabupaten Tangerang yakni berasal dari negara-negara Asia, seperti Tiongkok, Jepang, Korea, Thailand, Australia, Malaysia, Filipina, dan India.

"Tapi ada juga Amerika Serikat (AS) dan Inggris yang juga besar produk ekspor kita," jelasnya.

2. Pada awal pandemik ekspor di Kabupaten Tangerang sempat menurun

Di Tengah Pandemik, Ekspor Kabupaten Tangerang Capai Rp22 Triliun(ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Iskandar mengungkapkan, meski tahun kedua pandemik ini nilai ekspor sudah cukup stabil, namun pada awal pandemi tahun 2020, nilainya sempat menurun secara signifikan.

"Karena ekspor kan sangat tergantung dari buyer di luar negeri, pada tahun lalu beberapa negara melakukan pembatasan kegiatan ekspor impor," tuturnya.

3. Ekspor mulai kembali stabil setelah negara-negara tujuan utama ekspor membuka akses

Di Tengah Pandemik, Ekspor Kabupaten Tangerang Capai Rp22 TriliunBongkar muat logistik kereta barang di Stasiun Prujakan Cirebon. (Dok. Humas Daop 3 Cirebon)

Penurunan tersebut pun, kata Iskandar, mulai kembali stabil saat negara-negara tujuan utama ekspor dari Kabupaten Tangerang mulai membuka akses.

"Misalnya ke Cina, pada tahun 2020 eksportir tidak bisa mengirim barang ke negara tujuan karena akses ditutup, namun pada Desember 2020 bisa tumbuh kembali dengan tren positif pada quartal keempat," jelasnya.

Ada beberapa perusahaan besar di Kabupaten Tangerang yang berperan dalam ekspor ini. Beberapa di antaranya adalah PT Mayora Indah Tbk, PT KMK Global Sport, PT Victory Chingluh Indonesia, PT Adis Dimension Footwear, PT Ching Luh Indonesia, PT Tuntex Garment Indonesia, PT Astari Niagara Internasional, PT Tung Mung Textile Bintan, PT Torabika Eka Semesta, dan PT Bumi Pangan Utama.

Baca Juga: Pemkab Tangerang Dapat Jatah 180 Ribu Dosis Vaksin Pfizer

Baca Juga: PPKM Level 3, Kota Tangerang Percepatan Herd Immunity

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya