Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Khaerul Anwar

Kota Serang, IDN Times - Indonesia sudah mengumumkan kasus pertama infeksi virus corona. Untuk itu, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy (AA) menugaskan dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memvalidasi jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA), terkhusus yang berasal dari Tiongkok.

Dua OPD itu yakni Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten. Dua OPD ini sudah ditugaskan untuk memvalidasi data TKA ke Imigrasi. 

“Besok sudah harus ada laporannya. Jika sudah dapat data dari pihak imigrasi, maka kita bisa dengan mudah melacak keberadaan TKA yang masuk ke Banten,” ujarnya seusai Rapat Pimpinan (Rapim) awal bulan di gedung Bappeda Provinsi Banten, Senin (2/3).

Dia menegaskan, Imigrasi memiliki data warga negara asing paling lengkap. 

1. Validasi data dan jumlah TKA di Banten penting. Salah satunya, untuk mengurangi hoaks

Umat Katolik Filipina memakai masker pelindung menghadiri misa pada Rabu Abu di tengah kekhawatiran akan virus corona baru, di National Shrine of Our Mother of Perpetual Help, Paranaque City, Metro Manila, Filipina, pada 26 Februari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Eloisa Lopez

Wagub menambahkan, validasi data itu penting dilakukan agar tidak ada lagi berita hoaks yang meresahkan masyarakat-- seperti yang muncul beberapa waktu lalu berkenaan dengan TKA yang masuk ke Cilegon tanpa karantina.

Pemprov memastikan, bahwa setiap WNA yang masuk ke Banten melakukan prosedur yang sudah diberlakukan. Jika pun ada, Pemprov mengaku sudah siapkan mengantisipasi, termasuk menyiapkan dua Rumah Sakit (RS) yang khusus untuk menangani virus corona di Banten, yakni RSDP Serang dan RSUD Tangerang.

"Karena virus ini sudah menjadi musuh global. Jangan sampai masyarakat dibuat gaduh dan merasa terancam,” tegasnya.

2. TKA di Banten dinyatakan sehat

Instagram

Sementara itu Satgas pengawas tenaga kerja wilayah Serang Karyadi mengatakan, berdasarkan hasil monitoring yang dilakukannya beberapa hari yang lalu terhadap TKA yang ada di Serang kondisinya dalam keadaan baik dan sehat.

Namun, meskipun demikian dia tetap menekankan kepada seluruh pengawas di setiap perusahaan binaannya untuk lebih intensif lagi dalam melakukan pengawasan.

“Sejauh ini sih masih baik-baik saja,” ujarnya saat dikonfirmasi.

3. Ada 600 TKA di Banten didominasi warga Tiongkok

Petugas medis memakai baju pelindung memperlihatkan sebuah gerakan latihan rehabilitasi kepada pasien di bangsal Rumah Sakit Palang Merah Wuhan di Wuhan, Tiongkok (ANTARA FOTO/China Daily via REUTERS)

Untuk diketahui, jumlah TKA di Provinsi Banten sendiri mencapai 600 orang. Jumlah itu paling dominan oleh pekerja yang berasal dari negara Tiongkok. Namun demikian, kondisi Banten sampai saat ini masih aman dari adanya serangan virus Corona.

Editorial Team