Ada Skrining Catin di Puskesmas di Kota Tangerang

- Seluruh Puskesmas Kota Tangerang hadirkan program Skrinning Calon Pengantin (Catin) untuk mendeteksi dini penyakit calon pengantin dan mencegah penyakit pada anak.
- Pasangan calon pengantin bisa memeriksakan kesehatan di seluruh puskesmas di Kota Tangerang sebelum pernikahan, termasuk skrining perilaku merokok, kesehatan jiwa, gangguan NAPZA, dan status gizi.
- Program Skrining Catin bisa diakses dengan mendaftar lewat aplikasi Tangerang LIVE menu Penganten Sehat, melakukan pemeriksaan kesehatan di puskesmas, dan mendapatkan sertifikat Skrining Catin.
Kota Tangerang, IDN Times - Seluruh Puskesmas Kota Tangerang menghadirkan program Skrinning Calon Pengantin (Catin). Program ini untuk mendeteksi dini penyakit para calon pengantin sehingga bisa mencegah penyakit pada anak setelah menikah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dini Anggraeni mengatakan, pasangan calon pengantin bisa memeriksakan kesehatan di seluruh puskesmas yang tersebar di Kota Tangerang--sebelum pernikahan. Dengan demikian, dia berharap, pasangan pengantin bisa sehat, termasuk keturunannya.
“Untuk mencegah risiko masalah kehamilan, meningkatnya angka kematian ibu dan bayi, masalah stunting pada anak, harus ada pemeriksaan sedini mungkin bagi para calon pengantin di Kota Tangerang,” kata Dini, Kamis (30/1/2025).
1. Ini rincian skrining yang dilakukan

Dini menyebut, skrining yang akan dilakukan adalah, skrining perilaku merokok, kesehatan jiwa, gangguan NAPZA, status gizi dan anemia, thalasemia, diabetes melitus, sifilis, HIV dan Hepatitis B, Infeksi Tetanus serta hipertensi dan Tuberkulosis.
“Ketika calon pengantin telah mengikuti skrining tersebut dan dinyatakan terindikasi salah satu penyakit, mereka tidak perlu takut, karena petugas kesehatan akan melakukan pengobatan sesuai indikasi,” kata Dini.
2. Pendaftarannya melalui ini

Adapun alur program Skrining Catin itu bisa diakses dengan mendaftar lewat aplikasi Tangerang LIVE menu Penganten Sehat, kemudian bisa melakukan pemeriksaan kesehatan pengantin di puskesmas yang ada di sekitar daerahnya. Lalu setelah diperiksa, calon pengantin akan mendapatkan sertifikat Skrining Catin.