TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

490 Ibu Hamil di Banten Terpapar COVID-19, Begini Penanganannya

Bagi yang bergejala berat dan komorbid wajib sesar

ilustrasi ibu hamil (IDN Times/Arief Rahmat)

Serang, IDN Times -  Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Banten jumlah perempuan yang terpapar COVID-19 sebanyak 49 ribu orang. Dari jumlah itu, sebanyak 490 perempuan tengah mengandung. 

Sementara jumlah kasus COVID-19 di tanah Jawara menembus 104.915 kasus. Rinciannya, sebanyak 22.244 masih dirawat, 80.308 sembuh dan 2. 363 meninggal.

Baca Juga: 4.831 Anak Terpapar COVID-19 di Banten, 13 Meninggal 

1. Penanganan ibu hamil yang OTG

instagram.com/ardinarasti6

Kepala Dinkes Banten Ati Pramudji Hastuti mengatakan, penanganan untuk ibu hamil itu tidak jauh berbeda dengan pasien COVID-19 pada umumnya. Bagi yang kategori orang tanpa gejala (OTG) tetap melakukan isolasi di rumah dengan pengawasan ketat dari dokter di daerah masing-masing.

"Serta asupan gizi yang seimbang, tetap olahraga dan menjaga kesehatan yang pasti harus menghindari stres," kata Ati, Jumat (30/7/2021).

2. Yang mengalami gejala berat wajib melahirkan dengan sesar

Ilustrasi Rumah sakit rujukan COVID-19. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Adapun penanganan untuk ibu hamil yang mengalami gejala berat dengan disertai penyakit bawaan, kata Ati, harus dilakukan perawatan di rumah sakit rujukan COVID-19 dengan penanganan yang intensif.

"Proses melahirkannya itu wajib di rumah sakit rujukan COVID-19 dan harus dengan cara sectio caesarea (sesar), tidak boleh melahirkan di luar rumah sakit," katanya.

Baca Juga: Cerita Wagub Banten yang 4 Keluarganya Meninggal Karena COVID-19

Berita Terkini Lainnya