Jorok, Sampah Menumpuk di Sungai Cibanten Kota Serang
Di masa Kesultanan, sungai ini adalah jalur perdagangan loh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Kondisi Sungai Cibanten yang menjadi akses perekonomian dan kemajuan di masa Kesultanan Banten sungguh memprihatinkan. Permukaan sungai itu kini dipenuhi oleh sampah.
Sungai Cibanteng dipenuhi plastik, styrofoam, hingga kayu dan bambu. Padahal, hanya berjarak beberapa meter saja dari Keraton Kaibon yangmerupakan bekas kediaman Sultan Syafiuddin, seorang Sultan Banten yang memerintah sekitar tahun 1809-1815.
Baca Juga: Sejarah Kesultanan Banten dan Syiar Islam di Tanah Jawara
1. Sampah di Sungai Cibanten menimbulkan aroma bau tak sedap
Tak pelak, sampah tersebut memunculkan aroma tak sedap di sekitar Sungai Cibanten. Warga yang tinggal atau melintas di sungai ini pun mengeluh.
"Kami terganggu dengan bau tak sedap yang berasal dari tumpukan sampah di Sungai Cibanten. Baunya semakin hari semakin parah," tutur Wandi salah satu warga setempat kepada IDN Times, Senin (11/1/2021).