TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Berumur 65 Tahun Lebih, 33 Calon Haji Asal Tangsel Gagal Berangkat

389 calon haj asal Kota Tangerang dilepas Pj Gubernur Banten

Dok. IDN Times/Ega Alfreda

Tangerang, IDN Times - Sebanyak 33 calon jemaah haji asal Kota Tangerang Selatan (Tangsel) gagal berangkat ke Tanah Suci, Makkah tahun ini. Pasalnya, mereka tidak memenuhi syarat yang diberikan otoritas Pemerintah Arab Saudi terkait batas usia, yakni maksimal 65 tahun.

"Ya, betul ada 33 calon jemaah haji yang belum bisa berangkat tahun ini," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangsel, Dedi Mahfudin, Sabtu (4/6/2022).

Baca Juga: Potret Ridwan Kamil dan Keluarga Saat Tiba di Bandara Soekarno-Hatta

1. Ada 617 calon jemaah haji yang berangkat dari Kota Tangsel

Dok. IDN Times/Wira Santana

Dengan aturan Pemerintah Arab Saudi tersebut, pihaknya menerangkan bahwa ada 617 orang dari kuota 650 jemaah calon haji asal Tangsel, yang dipastikan berangkat tahun ini.

Pemberangkatannya terbagi dalam tiga kelompok terbang, yakni tanggal 10, 17, dan 19 Juni 2022. Pada pemberangkatan 10 Juni, ada 386 orang, tanggal 17 Juni 86 orang, dan 19 Juni, 145 orang. 

"Jadi 33 porsi sisanya itu sudah dipenuhi oleh Kemenag Provinsi Banten, bisa jadi kelebihan 33 porsi haji Tangsel itu diisi dari Kota Tangerang, Kabupaten Serang, Lebak, jadi rebutan berdasarkan urut kacang nomor Poris jemaah. Finalnya dari Tangsel, 617 jemaah," jelas dia.

Dedi juga memastikan kalau ke 617 jemaah calon haji yang bakal diberangkatkan mulai 10 Juni nanti telah siap dan membekali diri dengan semua keperluan dan persyaratan administrasi ibadah haji.

"Mereka saat ini sudah siap berangkat. Persyaratan administrasi, paspor, bimbingan manasik, koper, tas tentengan, tas paspor, seragam haji sudah mereka jahit tinggal berangkat," tegas dia.

2. Rombongan jemah didominasi calon haji perorangan

IDN Times/Dok. Humas Pemkot Tangerang

Untuk tahun 2022 ini, kata Dedi, calon jemaah Haji didominasi perorangan. Sementara sisanya yakni calon haji pasangan suami istri atau keluarga.

"Calon haji perorangan ada 70 persen. Sekitar 30 persen calon haji pasutri atau keluarga," ungkapnya.

Demi kelancaran pelaksanaan ibadah, Dedi berharap, seluruh jemaah haji asal Tangsel, tetap menjaga kesehatan fisiknya, dengan menjaga pola makan dan waktu beristirahat. Sehari sebelum pemberangkatan ke asrama haji di Pondok Gede, jemaah juga mengikuti tes swab PCR dengan siap.

"Kalau positif perjalanannya harus ditunda, diundur ke penerbangan berikutnya," ucap dia.

Baca Juga: Ratusan Calon Jemaah Haji Tes PCR di Gedung MUI Kota Tangerang

Berita Terkini Lainnya