TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Anak Krakatau Siaga, Nelayan dan Wisatawan Dilarang Mendekat

GAK saat ini terus berstatus siaga

Anak Gunung Krakatau (ANTARA FOTO/Atet Dwi Pramadia)

Pandeglang, IDN Times - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meminta masyarakat tidak melakukan aktivitas pada radius 5 kilometer (km) dari kawah Gunung Anak Krakatau (GAK). Saat ini status GAK berada pada Siaga Level III.

"Kita minta nelayan, wisatawan, pendaki dan masyarakat tidak boleh mendekati kawah puncak Gunung Anak Krakatau, karena hanya direkomendasikan radiusnya 5 kilometer," kata laporan yang disusun oleh petugas pos pantau Gunung Anak Krakatau Pasauran, Kabupaten Serang, Banten, Jumono, seperti dikutip dari kantor berita Antara, Kamis (8/9/2022).

Baca Juga: Penyidikan Kasus Pensiunan Polisi Aniaya Siswa SD Dihentikan

1. Kondisi normal

ANTARA FOTO/Bisnis Indonesia/Nurul Hidayat/pras.

Jumono menerangkan, aktivitas GAK yang berada di Perairan Selat Sunda, antara Provinsi Banten dan Lampung, Rabu (7/9/2022) 2022 pukul 12.00 WIB sampai 18.00 WIB ketinggian GAK 157 meter dari permukaan laut (mdpl) cuaca cerah, hujan, berawan 27-29 derajat Celcius dan 51-65 persen.

Lalu, angin bertiup lemah dan sedang ke arah barat laut.

Secara visual gunung api tampak jelas dan tertutup kabut 0-III dan asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis hingga tebal dengan tinggi 25 hingga 50 meter di atas puncak kawah.

2. Wisatawan tidak boleh mendekati

IDN Times/Khaerul Anwar

Kegempaan microtremor/tremor menerus dengan amplitudo (amp) 1- 7 mm dan amp dominan 1 mm.

"Dengan demikian, hingga kini status GAK Siaga Level III dan masyarakat, pendaki gunung, nelayan dan wisatawan tidak boleh mendekati pusat erupsi dengan radius 5 kilometer," kata Jumono.

Baca Juga: Aktivitas Anak Krakatau Melandai, Bupati Serang: Pantai Anyer Aman

Berita Terkini Lainnya