DPRD Reses, Anggota Dewan Dicurhati Warga Soal Amburadulnya Bansos
Kekcauan ini bisa berdampak konflik sosial
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan menerima keluh kesah dari pengurus RT dan RW terkait sengkarut data penerima dan penyaluran bantuan sosial.
"Saya sudah berkeliling ke beberapa RW di Pondok Cabe Ilir, seluruh kepala lingkungan aspirasinya seragam. Terkait amburadulnya bansos," kata anggota DPRD Tangsel, Drajad Sumarsono, Jumat (8/5).
Baca Juga: Tok! 130.439 KK di Kota Tangerang Berhak Terima Bansos
1. Pemerintah janji 4 Mei bansos rampung. Namun, hingga kini penyalurannya masih belum jelas
Drajad mengatakan, dalam masa reses tahun anggaran 2020, dia mengaku banyak mendapat masukan dari masyarakat untuk tata kelola bansos di tengah pandemik COVID-19 yang sangat berantakan.
"Ini sangat kacau, satu kelurahan ini sampai sekarang belum menerima bansos. Sementara janji pemerintah itu dibagikan pada 4 Mei kemarin," ujar Sekretaris Komisi I DPRD Kota Tangsel ini.