Putri Wapres: Tangsel Tak Boleh Dimiliki Segelintir Elite Politik
Azizah: masyarakat Tangsel apatis bukan hanya soal COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Calon Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Siti Nurazizah menilai, saat ini ada ketidakpercayaan dan apatisme masyarakat untuk ikut memberikan suara dalam Pilkada Tangsel. Menurut dia, apatisme itu bukan hanya lantaran pandemik COVID-19.
"Saya melihatnya, masyarakat sudah distrust. Tangsel tidak boleh dimiliki segelintir elite politik," kata Azizah menjawab pertanyaan salah seorang panelis dalam acara pemaparan visi misi yang diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tangsel, Rabu (14/10/2020).
Baca Juga: Berebut Tahta Wali dan Wakil Kota Tangsel, Ini Visi Misi 3 Paslon
1. "Ngampung" menjadi cara Azizah mendengar aspirasi warga Tangsel
Azizah menyebut, masyarakat ingin didengar baik aspirasinya, ide gagasan, bahkan tangisannya. Untuk itu, dia mengaku masih terus melakukan kampanye blusukan ke warga meski ada pandemik COVID-19.
"Saya menggunakan metode ngampung untuk mendengar suara dan aspirasi," kata Azizah.
Baca Juga: Putri Ma'ruf Amin Bicara Santet dan Daun Kelor di Depan Kader PKS
Baca Juga: Pilkada Tangsel, Cara Tiga Paslon Jalani Kampanye di Pandemik