TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

TPU COVID-19 Tangsel Hanya Bisa Tampung Jenazah untuk Sebulan ke Depan

Pemkot Tangsel siapkan penggantinya

Suasana TPU Jombang, Tangerang Selatan, Banten. (IDN Times/Muhammad Iqbal)

Tangerang Selatan, IDN Times - Daya tampung Tempat Pemakaman Umum (TPU) khusus pasien COVID-19 di Jombang, Ciputat kian menipis. Diperkirakan, TPU Jombang hanya bisa menampung jenazah hingga sebulan ke depan. 

Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Pemakaman Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Nazmudin. Untuk mengantisipasi hal itu, kata Nazmudin, Pemkot tengah menyiapkan TPU pengganti. 

"Dalam waktu dekat, darurat itu di TPU Babakan (untuk dioperasikan jadi TPU COVID-19)," kata Nazmudin pada Rabu (28/7/2021). 

Sebelumnya, pengelola sebetulnya sudah memperluas TPU Jombang dengan membuka lahan baru, yakni di Gang Damai, Jalan Sumatera, Jombang, Ciputat. Di lahan itu, petugas sudah memakamkan 30 - 40 jenazah COVID-19 per hari.

Baca Juga: Barisan Salib dan Nisan COVID-19 Terus Bertambah di Tangerang Raya

1. TPU Babakan bisa menampung 1.000 hingga 1.500 makam baru

Suasana TPU Jombang, Tangerang Selatan, Banten. (IDN Times/Muhammad Iqbal)

Nazmudin mengatakan, TPU Babakan itu sebagian lahannya adalah milik pengembang real estate. Para pengembang itu sendiri disebut sudah mengizinkan penggunaan lahannya.

Nantinya, TPU Babakan akan melayani 1.000 sampai 1500 pemakaman.

2. Perluas TPU Babakan, rawa-rawa akan diuruk

Suasana TPU Jombang, Tangerang Selatan, Banten. (IDN Times/Muhammad Iqbal)

Selain itu, lanjut Nazmudin, area rawa-rawa sekitar TPU Babakan yang juga akan digunakan sehingga mampu menampung sekitar 200 sampai 300 petak makam. Dalam waktu dekat, pihaknya akan mulai menguruk tanah.

"Untuk (Pemakaman sebelahnya) TPU Sari Mulya masih menunggu akses masuk sedang dibangun. Ya mudah-mudahan sampai Januari sudah bisa digunakan," kata dia.

Baca Juga: Walkot Tangsel: Stok Vaksin Aman Sampai Agustus 2021

Baca Juga: Walkot Tangsel: PPKM Darurat Relatif Turunkan Kasus COVID-19 

Berita Terkini Lainnya