Beredar WhatsApp Palsu Atas Nama Gubernur Banten Pinjam Uang ke Korban

- Pelaku mengirimkan pesan meminjam uang ke korban, termasuk memberikan rekening atas nama keponakan palsu
- Pemprov membenarkan adanya upaya penipuan mengatasnamakan gubernur, dengan korbannya termasuk pegawai di Dinas Pertanian Banten
- Beruntung belum ada korban yang mengirimkan uang karena para korban langsung menanyakan ke ajudan gubernur
Serang, IDN Times - Sebuah nomor WhatsApp yang mengatasnamakan Gubernur Banten, Andra Soni, meminta uang ke sejumlah nomor yang dihubungi. Dikutip dari akun resmi Instagram Pemerintah Provinsi Banten, WhatsApp yang mengatasnamakan Gubernur Banten tersebut dipastikan palsu atau hoax.
"Harap agar masyarakat berhati-hati dan mengonfirmasi ulang apabila ada informasi tersebut ke: s.id/pemprovbanten," tulis akun pemprov.banten di Instagram.
1. Pelaku mengirimkan pesan meminjam uang ke korban

Dalam unggahan Instagram @pemprov.banten, terlihat beberapa bukti chat dari WhatsApp palsu atas nama Gubernur Banten tengah meminta atau meminjam sejumlah uang kepada seseorang bernama Sugi. Dia kemudian menjawab bahwa sedang tidak ada dana, dan ia akan meneruskannya kepada Direksi Nusatic Nusapet 2025.
Bahkan Andra Soni palsu juga langsung memberikan sebuah rekening atas nama Rika Cahya Yunianto, yang dipercaya sebagai keponakannya. Parahnya lagi, Andra Soni palsu juga sempat melakukan telepon dengan Sugi, namun hanya 1 menit.
Andra Soni palsu kemudian terlihat memaksa, Ia butuh dana 250, namun jika tidak ada bisa seikhlasnya saja.
2. Pemprov membenarkan adanya upaya penipuan mengatasnamakan gubernur

Saat dikonfirmasi, Plt Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Provinsi Banten Arif Agus Rakhman membenarkan adanya upaya penipuan dengan modus meminjam uang melalui pesan WhatsApp mengatasnamakan Gubernur Banten.
"Betul ada upaya penipuan mengatasnamakan gubernur. Korbannya orang yang kenal salah satunya ada juga pegawai di Dinas Pertanian Banten," katanya.
3. Beruntung belum ada korban yang mengirimkan uang

Namun, beruntung dari sejumlah nomor yang dihubungi dari WhatsApp palsu atas nama Gubernur Banten itu belum ada korban. Sebab, pada saat dihubungi mereka sempat mengkonfirmasi ke orang-orang disekeliling Andra dan menyatakan bahwa nomor tersebut palsu.
"Belum ada yang mengirimkan uang, karena para korban langsung menanyakan ke ajudan gubernur," katanya.