Batan: Radiasi di Perumahan Batan Indah Sudah Menurun Drastis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) menyatakan, paparan radiasi di Perumahan Batan Indah, Serpong, Kota Tangerang Selatan sudah turun secara signifikan. Angka paparan terakhir berada di level 2 microsievert per jam.
Hal itu diungkapkan Kepala Batan Anhar Riza Antariksawan dalam jumpa pers, Jumat (28/2). Dia lalu membandingkan dengan paparan di awal temuan, yakni 150 microsievert per jam.
1. Hasil clean up sejauh ini, tanah terkontamasi radioaktif yang dikeruk sudah mencapai 400 drum
Anhar menyebut, penurunan signifikan itu tak terlepas dari kerja keras dan kerja sama Batan dan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) selama dua minggu terakhir. Sesuai permintaan Bapeten, kata Anhar, Batan terus berupaya melakukan clean up dan dekontaminasi di kawasan yang terkontaminasi radioaktif.
"Hingga kemarin, proses clean up, kita telah mengambil tanah yang terindikasi terkontaminasi radioaktif dan sudah ada 400 drum yang kita bawa ke sini," jelas Anhar di Gedung 71 kawasan Puspitek, Kecamatan Setu.
2. Batan terus lakukan clean up hingga paparan radiasi ada di ambang normal
Hingga saat ini, Batan masih terus mengupayakan clear up tanah yang terpapar radioaktif jenis cesium 137 (Cs) itu. "Masih terus kita lanjutkan sampai nanti Bapeten menyatakan itu clear," ujar Anhar.
Diberitakan sebelumnya, ambang normal paparan radiasi adalah 0,3 microsievert per jam. Meski sudah menurun drastis, paparan radiasi di area kosong perumahan itu masih di atas ambang normal.
Baca Juga: Paparan Radiasi di Serpong Masih di Atas Ambang Normal
3. Setelah bersih dari Cs 137, lahan di perumahan Batan Indah itu akan diubah menjadi ruang terbuka hijau
Anhar menambahkan, jika kawasan itu sudah terbebas dari radioaktif, Batan juga berencana membuatnya menjadi taman atau ruang terbuka hijau.
"Setelah lahan itu tidak lagi memiliki paparan lebih dari batas ambang normal, nanti bisa dijadikan taman dengan beberapa macam bunga atau yang lain. Ini nanti akan kita diskusikan juga dengan Bapeten," ucap Anhar.
Baca Juga: Clean Up Berlanjut, Griding Lokasi Radioaktif Serpong Dinilai Efektif