Arief Minta Polisi Tindak Tegas Penabrak Petugas Dishub Kota Tangerang

04 Jul 2023, 08:01 WIB

Arief R Wismansyah (Dok. Istimewa)

Kota Tangerang, IDN Times - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengaku kecewa dan kesal ketika mendapat kabar anak buahnya, tiga orang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) ditabrak oleh pegendara mobil sampai patah tulang.

Ketiganya ditabrak oleh mobil yang dikendarai mahasiswa bernama Marcello Daffa A (MDA) dalam kondisi mabuk pada Minggu, (2/7/2023) Puku 02.00 WIB dini hari. Kala itu, ketiganya tengah bertugas mempersiapkan car free day di Jalan Veteran, Kota Tangerang.

"Kecewa banget lah, apalagi kan masalahnya dia kan sampe apa ya, ya udah tau abis minum-minuman (mabuk) mungkin ya, itu ko berani banget berkendara, kan bahaya," kata Arief, Senin (3/7/2023).

Arief yang kesal, meminta polisi menindak tegas Daffa sesuai hukum yang berlaku. Saat ini,ata dia Pemkot Tangerang telah membuat laporan.

"Upaya hukumnya sudah dibikin laporan, itukan sudah ditangani langsung sama kepolisian, kita hormati proses hukumnya lah, supaya proses hukumnya bisa tuntas," kata dia.

1. Tiga petugas Dishub ini berstatus Tenaga Harian Lepas

Dishub Bantul pasang pembatas jalan di tikungan tajam selatan Simpang Empat Jembatan Merah,Srigading.(doc.Dishub Bantul)

Atas kejadian ini para korban pun telah dirawat intensif di RSUD Kota Tangerang. Korban inisial JA mengalami patah di kaki kanan, RH patah di lengan kanan dan HS di bahu kiri.

"Karena mereka THL (Tenaga Harian Lepas) sudah ditanggung oleh BPJS. Kami sudah daftarkan," kata Arief.

2. Ketiga petugas Dishub patah tulang

Ilustrasi IGD. (IDN Times/Besse Fadhilah)

Setelah tertabrak, ketiga petugas tersebut mengalami patah tulang pada bagian kaki dan tangan. Saat ini ketiganya tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang.

Kanit Laka Lantas Polres Metro Tangerang AKP Badruzzaman mengatakan korban berinisial JA mengalami patah di kaki kanan, RH patah di lengan kanan dan HS di bahu kiri.

"Lengan kiri patah, satu kali kanan yang satu bahu kiri. Sejauh ini tidak ada yang luka berdarah karena sempat menghindar. Jadi lebih ke luka dalam," kata Badru.

3. Pelaku masih berstatus mahasiswa dan berusia 20 tahun

Ilustrasi mahasiswa (freepik.com/drobotdean)

Badruzzaman menjelaskan, Daffa mulanya mengemudi mobil dari dengan kondisi mabuk dari arah GOR A Dimyati pada Minggu, (2/7/2023) dini hari.

Setibanya di Jalan Veteran, pemuda berusia 20 tahun yang masih berstatus mahasiswa itu menerobos barrier penutup jalan hingga menabrak beberapa motor yang tengah terparkir di area kejadian.

"Lagi melaksanakan penutupan jalur (petugas Dishub), nabrak barrier, kena motor, baru nabrak orang," jelasnya.