Januari-Juli 2024, Call Center Pemkot Tangerang Terima 376 Panggilan

Kota Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mencatat, sepanjang periode Januari-Juli 2024 terdapat total 376 panggilan ke call center Tangerang Siaga 112 yang sukses dilayani.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Ruang Kendali Kota (Tangerang Live Room), Muhammad Iqbal Santoso mengatakan, pihaknya selama ini telah menindaklanjuti pelayanan panggilan kejadian gawat darurat secara konsisten.
"Berdasarkan laporan periode Januari sampai Juli tahun 2024, kami telah menindaklanjuti 376 panggilan gawat darurat dan melayani 55.305 panggilan yang bersifat edukasi kepada masyarakat,” kata Iqbal pada Rabu (14/8/2024).
1. Ini rincian layanan yang diterima dan ditindaklanjuti

Iqbal mengatakan, persentase jumlah pelayanan tertinggi dari total 376 penggilan yang masuk, meliputi Ambulans Gratis dan Medis (AGD) sebesar 122 Kasus yang sudah ditindak.
Penanganan pada hewan sebesar 67 kasus yang sudah ditindak, kebakaran sebesar 29 kasus yang sudah ditindak, bencana alam pohon tumbang sebesar 30 kasus yang sudah ditindak dan sisanya masih banyak kategori-kategori yang lain.
“Kami melihat selama semester pertama tahun ini, pelayanan Tangerang Siaga 112 telah banyak dimanfaatkan," kata qbal, Selasa (14/8/2024).
2. Asal panggilan terbanyak berasal dari warga di wilayah Kecamatan Karawaci

Ia mengatakan, UPT Ruang Kendali Kota Tangerang juga mencatat periode setengah tahun pertama terdapat beberapa kecamatan yang sangat aktif memanfaatkan pelayanan Tangerang Siaga 112 tersebut.
Seperti Kecamatan Karawaci yang tercatat sebanyak 42 panggilan, Kecamatan Cipondoh sebanyak 37 panggilan dan Kecamatan Pinang sebanyak 36 panggilan.
“Tidak hanya itu, pelayanan Tangerang Siaga 112 juga telah dimanfaatkan secara merata dengan rata-rata puluhan panggilan di setiap kecamatan. Hal ini membuktikan, kemudahan yang diberikan dalam pelayanan ini telah dirasakan secara langsung oleh masyarakat di Kota Tangerang,” kata dia.
Selain itu, UPT Pengelola Ruang Kendali Kota Tangerang berharap dapat terus bersinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mendorong pelayanan Tangerang Siaga 112 dapat dimanfaatkan masyarakat Kota Tangerang secara lebih luas lagi.