14 Rumah dan 1 Pabrik di Pandeglang Rusak Diterjang Banjir Bandang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pandeglang, IDN Times - Sebanyak 14 rumah dan pabrik tahu di Kabupaten Pandeglang rusak diterjang banjir bandang akibat luapan sungai Cilancar, usai hujan lebat yang terjadi sejak Senin (13/9/2021) malam.
Peristiwa itu terjadi pukul 21.30 WIB, Senin (13/9/2021). Air yang tiba-tiba meluap, merobohkan rumah -rumah di Kampung Rocek Barat, Desa Rocek, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang.
Baca Juga: Seorang Petani di Lebak Tewas Terseret Arus Banjir di Lebak
1. Sebanyak 93 jiwa terdampak banjir bandang
Ketua Siaga Bencana Daerah (Tagana) Kabupaten Pandeglang Ade Mulyana mengatakan jumlah sebanyak 15 bangunan rusak terdiri dari rumah warga dan satu pabrik tahu. Sebanyak 93 jiwa terdampak akibat banjir bandang tersebut.
"Rumah rusak ringan sebanyak 8 rumah dan pabrik tahu. Rusak sedang sebanyak 5 rumah dan rusak berat 2 rumah," katanya saat dikonfirmasi.
2. Sejauh ini, tidak ada laporan korban jiwa
Dalam kondisi bencana alam ini juga terdapat kelompok rentan, yaitu ibu hamil 1 orang, Ibu melahirkan 1 orang, balita, 10 jiwa dan lansia 1 orang dalam kondisi sedang sakit.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadi ini, saat ini masih dalam perhitungan," katanya.
3. Sebanyak 37 jiwa mengungsi
Selain itu untuk jumlah pengungsi, saat ini sebanyak 37 jiwa. Untuk tempat pengungsian tersebar di Kampung Rocek barat, Desa Rocek Kecamatan Cimanuk.
Saat ini, kata di, pengungsi ditampung di berbagai tempat. Pertama, di majelis taklim setempat (3 KK, 10 orang) dan rumah warga atas nama Lis (20 orang). "Dan rumah warga atas nama Warsim dan Kenah yang menampung 2 KK atau sebanyak 7 orang," kata Ade.
Baca Juga: 2 Kecamatan di Lebak Banjir, BPBD Dirikan Tenda dan Dapur Umum