Banjir Kota Serang, 5 Orang Meninggal dan 3.500 Warga Mengungsi

Wali Kota minta warga tak pulang dulu ke rumah yang terendam

Serang, IDN Times - Wali Kota Serang Syafrudin menyebut sebanyak 1.500 rumah terdampak banjir di wilayahnya. Sebanyak 3.500 orang memilih mengungsi karena rumah mereka terendam banjir.

"Update yang terendam banjir jumlahnya 43 titik sementara ini, mungkin bisa lebih karena ini dari kota langsung air itu ke hilir ke kecamatan Kasemen," kata Syafrudin saat konferensi pers, Selasa (1/3/2022).

Baca Juga: Ada 22 Titik Banjir di Serang, Wali Kota: Pertama Kali Banjir 5 Meter 

1. Korban jiwa bertambah menjadi 5 orang dan sejumlah rumah roboh

Banjir Kota Serang, 5 Orang Meninggal dan 3.500 Warga MengungsiIDN Times/Khaerul Anwar

Sementara itu jumlah korban jiwa, lanjut Syafrudin, saat ini bertambah menjadi lima orang. Tiga orang bocah meninggal dunia akibat terseret arus banjir lalu dua orang dewasa tersengat listrik dan tertimbun longsor.

Selain korban jiwa, tercatat pula ada sejumlah rumah warga yang mengalami rusak berat akibat banjir tersebut.

"Rumah ada juga yang roboh ada, yang terbawa arus banjir juga ada tapi itu tidak permanen yang terbawa kali itu posisinya di kali atapnya asbes," katanya.

Baca Juga: Banjir di Kota Serang, 2 Warga Meninggal Dunia

2. Dia meminta pengungsi tidak pulang ke rumah untuk sementara waktu

Banjir Kota Serang, 5 Orang Meninggal dan 3.500 Warga MengungsiDok. Istimewa/Fauzi

Syafrudin juga menghimbau, warga yang mengungsi tidak usah pulang terlebih dahulu untuk mengantisipasi dampak kerugian jika tejadi banjir susulan. Pemkot Serang telah menyediakan posko pengungsian di sejumlah titik.

"Dan malam ini saya kira warga tidak usah pulang dulu karena dikhawatirkan cuacanya masih buruk. Dikhawatirkan terjadi banjir lagi," katanya.

3. Korban terdampak akan dapat bantuan

Banjir Kota Serang, 5 Orang Meninggal dan 3.500 Warga MengungsiDok. Istimewa/Andi

Saat ini, pihaknya telah menyalurkan bantuan sembako untuk pengungsi di setiap posko-posko pengungsian. Selain itu, Dinas Kesehatan telah menyiagakan tim medis untuk penanganan kesehatan.

"Pemerintah Kota Serang harus mengeluarkan dana BTT untuk korban banjir, rumah yang roboh, rusak baik ringan sedang maupun berat ini akan mendapatkan bantuan," katanya.

Baca Juga: Sejumlah Titik di Kota Serang Terendam Banjir

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya