Penuh Rintang, Pengiriman Logistik Pilkada ke Pulau Terjauh di Serang

Jarak jauh, cuaca ekstrem, hingga terbatasnya aliran listrik

Serang, IDN Times - Desa Wargasari, Kecamatan Tirtayasa menjadi perhatian lebih  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Serang, khususnya dalam pemenuhan logistik surat suara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020.

Pendistribusian logistik ke daerah yang kerap disebut Pulau Tunda tersebut memang tidak mudah. Desa ini hanya bisa dicapai melalui jalur laut. Sementara, ada  3 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan 1.065 pemilih di daerah tersebut.

Baca Juga: Debat Pilkada Serang, Paslon Bicara Agama Hingga Pancasila

1. Menempuh perjalanan 2 hingga 3 jam menggunakan kapal

Penuh Rintang, Pengiriman Logistik Pilkada ke Pulau Terjauh di SerangDok. Istimewa/Muhit

Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Tirtayasa Muhit mengatakan, pengiriman logistik ke daerah kepulaun terjauh di Kabupaten Serang itu ditempuh dengan perjalanan selama 2-3 jam menggunakan perahu nelayan dari Pelabuhan Grenyang, Kecamatan Pulo Ampel ke Pulau Tunda.

Selain memiliki jarak yang lumayan jauh, akses transportasi laut ke daerah tersebut pun terbatas. Tidak setiap hari ada.

"Pada 2019 terkendala transportasi dan kendala sandar perahu yang kita tumpangi terlalu besar. Lalau kapal adanya satu minggu 3 kali," katanya saat dikonfirmasi, Jumat (4/12/2020).

2. Faktor cuaca dan gelombang angin juga menjadi kendala

Penuh Rintang, Pengiriman Logistik Pilkada ke Pulau Terjauh di SerangDok. Istimewa/Muhit

Hujan deras dan angin kencang yang melanda Provinsi Banten sejak beberapa minggu belakangan dikhawatirkan akan memperlambat pengiriman logistik melalui laut. oleh karenanya cuaca ekstrim akibat La Nina menjadi perhatian para petugas saat mengirim logistik.

"Cuaca gelombang angin dan sebagainya juga perlu diperhatikan artinya ketika kita pelaksanaan Pilkada seperti ini harus matang menghitung harus cermat kira-kira kapan kita mengirimkan logistik," katanya.

Baca Juga: Debat Pilkada Serang, Dua Paslon Beda Sikap Soal Omnibus Law 

3. Faktor keamanan logistik

Penuh Rintang, Pengiriman Logistik Pilkada ke Pulau Terjauh di SerangPekerja memasukkan logistik pilkada Kabupaten Pangkep ke dalam lambung perahu di Pelabuhan Paotere, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (1/12/2020). ANTARA FOTO/Arnas Padda

Disampaikan Muhit, pengirimanan logistik ke Pulau Tunda baru akan dikirim H-2 atau H-1 pencoblosan karena menyesuaikan tahapan dan pertimbangan keamanan. Sebab, Warga Pulau Tunda hingga saat ini belum bisa menikmati aliran listrik selama 24 jam, seperti daerah lain di Kabupaten Serang.

Warga di pulau itu masih menggunakan Pembangkit Tenaga Listrik Diesel (PLTD) yang hanya bisa dinikmati sekitar 5 saja, yakni pada malam hari mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 22.00 WIB.

"Kalau H-2 dan H-1 satu cuacanya buruk maka ya mau gak mau kita kirim pada hari pencoblosan," katanya.

Baca Juga: Dua Paslon Pilkada Serang Adu Program untuk Tangani COVID-19

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya