1.700 Pegawai Bandara Soekarno-Hatta Telah Divaksinasi

Pegawai juga wajib testing rutin mencegah penularan COVID-19

Tangerang, IDN Times - Sebanyak 1.700 pegawai frontliner Bandara Internasional Soekarno-Hatta sudah divaksinasi dua dosis. Hal tersebut untuk mengantisipasi adanya paparan COVID-19 di lingkup bandara. 

Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soetta M Holik Muardi mengatakan, vaksinasi tersebut telah dilaksanakan sejak awal tahun 2021. 

"Jadi yang divaksinasi itu terdiri dari berbagai stakeholder, yang diutamakan frontliner berhubungan langsung dengan pengguna jasa," ujar Holik, Jumat (18/6/2021). 

Baca Juga: Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Anjlok Saat Peniadaan Mudik

1. Testing rutin terhadap pegawai frontliner menjadi keharusan

1.700 Pegawai Bandara Soekarno-Hatta Telah DivaksinasiIDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Selain terus melakukan vaksinasi terhadap pegawainya, Holik mengungkapkan, rapid test antigen rutin kepada petugas frontliner. Apalagi, kata dia, ada peningkatan kasus yang signifikan di wilayah Jabodetabek. 

"Untuk hari ini ada 200 pegawai frontliner yang di rapid test antigen di dua lokasi, yakni Terminal 3 dan Terminal Kargo," jelasnya. 

Jika nantinya ada pegawai yang hasil rapid test reaktif, yang bersangkutan wajib melaksanakan PCR Test dan perawatan lainnya. Sembari menunggu hasil tes tersebut, sang pegawai juga harus isolasi mandiri. 

"Untuk pegawai dari stakeholder lain, maka akan diwajibkan instansinya yang melakukan tracing dan treatment," jelasnya. 

2. Penyemprotan disinfektan di lokasi ramai orang

1.700 Pegawai Bandara Soekarno-Hatta Telah DivaksinasiIDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Holik menuturkan, pihaknya juga rutin melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah wilayah yang banyak aktivitas pekerja di seluruh kawasan Terminal Kargo Bandara Soetta. Mulai dari area pergudangan, area parkir hingga perkantoran maskapai.

"Pada intinya, instansi yang ada di kargo secara rutin pun sudah melakukan (disinfeksi), tapi kami tetap untuk di area kawasan kargo ini kami lakukan," tuturnya. 

Dengan adanya kegiatan disinfeksi secara rutin ini, Holik berharap penyebaran COVID-19 di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, khususnya kargo, bisa ditekan. 

"Sehingga pekerja bisa lebih merasa aman dan nyaman. Memang saat ini penyebaran COVID-19 masih tinggi, baik itu di wilayah DKI Jakarta dan Tangerang," jelasnya.

3. Pengelola bandara masih perketat kedatangan internasional

1.700 Pegawai Bandara Soekarno-Hatta Telah DivaksinasiIDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Hingga kini, kata Holik, pihaknya masih melakukan pengetatan kedatangan Internasional. Salah satu langkah yang ditempuh adalah pelarangan WNA asal India, Filipina, dan Pakistan masuk Indonesia.

"Saat ini masih sekitar 700 sampai 800 pergerakan penumpang yang datang ke Indonesia dengan 15 penerbangan sehari," tuturnya.

Namun, pihaknya belum menambah personel untuk pemeriksaan surat keterangan bebas COVID-19 lantaran dinilai masih mumpuni. "Kita fasilitasi jika memang dibutuhkan lebih," kata dia. 

Baca Juga: Ini Prosedur Baru Kedatangan Penumpang Internasional di Bandara Soetta

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya