Pulang dari Luar Negeri, 8 Warga Kabupaten Tangerang Positif COVID-19
IDN Times/Sunariyah
Kabupaten Tangerang, IDN Times - Sebanyak 8 warga Kabupaten Tangerang terdeteksi positif COVID-19. Hal ini diketahui setelah mereka pulang dari berlibur di luar negeri pada periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
"Betul, kita dapat laporan ada 8 warga Kabupaten Tangerang yang terpapar COVID-19 setelah dari luar negeri," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, Selasa (4/1/2022).
Baca Juga: FarmaLab Pastikan 14 Orang Terpapar Omicron Bertugas di Bandara Soetta
1. Seluruhnya terdeteksi telah terpapar COVID-19 varian Delta
Suasana Terminal 3 Bandara Soekatno-Hatta (IDN Times/Maya Aulia Aprilianti)Hendra menyebutkan, saat dilakukan pemeriksaan lanjutan, diketahui delapan orang tersebut terpapar COVID-19 varian delta.
"Positif varian Delta, dan negatif varian Omicron," kata Hendra.
2. Merek terdeteksi saat lakukan swab PCR di Bandara Soekarno-Hatta
IDN Times/Maya Aulia ApriliantiAdapun 8 orang tersebut, lanjut Hendra, belum sempat untuk pulang ke rumah lantaran telah terdeteksi positif COVID-19 saat dilakukan swab PCR di Bandara Soekarno-Hatta.
"Saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta kan langsung di tes PCR, ketahuannya dari situ jadi langsung ditangani oleh Satgas Bandara," tuturnya.
Baca Juga: Diduga Terpapar Penumpang, 2 Petugas Bandara Soetta Positif Omicron
3. Semua warga Tangerang itu tengah jalani karantina di Wisma Atlet
Ilustrasi ruang isolasi. (ANTARA FOTO/Fauzan)Hendra menegaskan, seluruh warga yang terdeteksi COVID-19 tersebut telah dilakukan proses karantina dan perawatan. Mereka berasal dari tiga kecamatan, yakni Kelapa Dua, Pagedangan dan Cisauk.
"Mereka semua di Wisma, karena terdeteksinya di Bandara, makanya, langsung dikarantina di sana (wisma)," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, bila dalam upaya pencegahan masuknya COVID-19 ke wilayahnya, pihaknya turut melalukan kerja sama dengan berbagai stakeholder di wilayah perbatasan.
"Adanya kasus-kasus itu, kita pun juga kerjasama dengan satgas yang ada di area perbatasan untuk bisa mengantisipasi masuknya COVID-19 ke Kabupaten Tangerang, baik itu varian Delta, ataupun Omicron," ungkapnya.
Baca Juga: Ratusan SD dan SMP di Kota Tangerang Jalani PTM 100 Persen
