Suami Istri Ditemukan Tewas di Dalam Rumah di Tangsel
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Seorang Warga Negara Asing (WNA) diduga menjadi korban pembunuhan di dalam rumahnya di Giri Loka 2, BSD, Kota Tangerang Selatan pada Sabtu (13/3/2021) dini hari.
"Iya (WNA), masih lidik," ujar Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Angga Surya Saputra saat dikonfirmasi.
Baca Juga: Vaksinasi COVID-19 Tahap Kedua Tangsel Dimulai Hari Ini
1. Keduanya ditemukan tidak sadarkan diri dengan luka bacok
Salah satu petugas keamanan perumahan tersebut, Lukman mengatakan, kedua korban tersebut ditemukan dengan luka bacok di sekujur tubuhnya.
"Penuh luka. Lukanya di leher dan seluruh tubuhnya," tutur Lukman.
Meski tak mengatakan pasti, Lukman menuturkan, kedua tubuh pria dan wanita tersebut, ditemukan sudah tak sadarkan diri di dalam rumah. Lalu, oleh petugas keamanan yang piket tadi malam, langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Serpong.
"Info dari rekan-rekan tim malam, kejadiannya korban ditemukan dalam keadaan tergeletak di dalam rumah," kata Lukman.
Namun, apakah pintu rumah korban terbuka atau tidak saat kejadian, Lukman belum bisa memastikan dan masih terus diusut.
2. Keduanya merupakan suami istri
Lukman menuturkan, kedua korban merupakan pasangan suami istri, dimana sang istri merupakan warga negara Indonesia dan suaminya warga negara asing.
"Perempuannya bu Naomi, itu istrinya. Suaminya WNA, enggak tau orang luar mana. Kalau istrinya orang Indonesia," tutur Lukman.
3. Sang istri ditemukan sudah tewas sementara sang suami kritis
Lukman juga mengungkapkan, bila istri korban ditemukan sudah dalam keadaan tewas. Sementara suaminya sempat kritis dan mendapat perawatan di rumah sakit swasta di dekat rumahnya. Sayangnya, sang suami juga tidak tertolong.
Jasadnya kemudian dipindahkan ke kamar jenazah RSUD Kabupaten Tangerang. "Dibawa ke rumah sakit suaminya karena masih ada nafasnya," jelasnya.
4. Polisi Periksa CCTV perumahan
Sementara, petugas polisi meminta rekaman kamera pengintai atau CCTV di kompleks rumah korban. Lalu, rumah yang menjadi tempat kejadian sudah digaris polisi untuk penyidikan lebih lanjut.
"Sudah digaris polisi, tadi juga minta rekaman CCTV," kata Lukman.
Baca Juga: Sudah Vaksin, Belasan Nakes di Tangsel Positif COVID-19