Pesan Tiket Citilink Sebelum 26 Februari Bisa Refund Selisih Tarif

- Citilink pindah operasional dan layanan penerbangan di Bandara Soetta dari Terminal 3 ke Terminal 1B untuk domestik dan Terminal 2F untuk internasional.
- Tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) lebih kecil setelah perpindahan tersebut, dengan proses pengembalian selisih tarif mulai 15 Maret 2025.
- Calon penumpang yang ingin mendapatkan penjelasan lebih lanjut dapat menghubungi Citilink Contact Center atau melalui Link virtual assistant Citilink di nomor WhatsApp.
Tangerang, IDN Times - Maskapai Citilink akan memindahkan operasional dan layanan penerbangannya di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) dari Terminal 3 ke Terminal 1B untuk domestik dan Terminal 2F untuk internasional. Dalam perpindahan tersebut, tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passanger Service Charge (PSC) juga lebih kecil dari sebelumnya.
Plt Direktur Utama Citilink, Jaka Ari Triyoga mengatakan, pihaknya telah mengubah tarif pembelian tiket sejak 26 Februari 2026 dengan periode terbang mulai 15 Maret 2025.
"Bagi penumpang yang sudah melakukan pembelian tiket sebelum 26 Februari 2025 dengan periode terbang 15 Maret 2025 ke atas, penumpang bisa melakukan refund untuk selisih tarif PJP2U melalui channel pembelian tiket masing-masing," kata Jaka, Jumat (7/3/2025).
1. Proses pengembalian selisih PJP2U dilakukan maksimal 30 hari

Adapun, proses pengembalian selisih PJP2U selambat-lambatnya 30 hari setelah semua kelengkapan dokumen terpenuhi. Pengembalian selisih tarif PJP2U ini dapat dilakukan mulai 15 Maret 2025.
Calon penumpang yang ingin mendapatkan penjelasan lebih lanjut, dapat menghubungi Citilink Contact Center di nomor 0804 1 080808 atau melalui Link virtual assistant Citilink di nomor WhatsApp 0811 1011 0808.
"Citilink senantiasa terus melakukan koordinasi secara intensif dengan seluruh pihak yang terlibat terkait dengan rencana perpindahan ini untuk menjaga kelancaran operasional penerbangan selama masa transisi,” tambah Jaka.
2. Jadwal penerbangan tidak akan berubah, meski pindah terminal

Jaka mengungkapkan, dengan dilakukannya perpindahan operasional dan layanan penerbangan ini, seluruh jadwal penerbangan Citilink tidak mengalami perubahan. Citilink juga mengimbau seluruh penumpang untuk tiba lebih awal di bandara serta memperhatikan informasi jadwal penerbangan dan terminal keberangkatannya sebelum menuju bandara.
"Perpindahan terminal ini merupakan upaya Citilink untuk meningkatkan kenyamanan perjalanan penumpang dalam menyambut periode peak season libur Lebaran 2025," jelasnya.
Jaka menuturkan, langkah perpindahan ini juga dilakukan dengan memperhatikan aspek kualitas pelayanan bagi seluruh penumpang sebagai bentuk komitmen Citilink dalam memberikan pelayanan yang prima.
"Untuk informasi lebih lanjut terkait jadwal penerbangan dan terminal keberangkatan, penumpang dapat memeriksa informasi secara berkala melalui media sosial resmi Citilink atau menghubungi Contact Center," tuturnya.
3. Pengelola Bandara Soetta memastikan Terminal 1B siap untuk melayani penumpang Citilink

Sementara itu, General Manager PT Angkasa Pura Indonesia KC Bandara Soekarno-Hatta, Dwi Ananda Wicaksana, menyatakan, pihaknya mendukung penuh perpindahan operasional penerbangan Citilink sebagai bagian dari rebalancing layanan di Bandara Soetta.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk memastikan kelancaran perpindahan ini, termasuk peningkatan fasilitas di Terminal 1B dan 2F, serta koordinasi intensif dengan seluruh pihak terkait agar pengalaman perjalanan penumpang tetap nyaman dan berjalan dengan baik.
"Kami juga mengimbau seluruh pengguna jasa untuk memperhatikan informasi terbaru mengenai terminal keberangkatan guna memastikan perjalanan yang lancar," ungkapnya.