Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

2 KRL Baru Buatan INKA Mulai Beroperasi

KRL baru produksi PT. INKA (Dok. PT KCI)
KRL baru produksi PT. INKA (Dok. PT KCI)
Intinya sih...
  • KRL baru buatan INKA mulai beroperasi
  • Langsung aktif berdinas, melayani 8 perjalanan setiap hari, meningkatkan kapasitas angkut penumpang
  • Rangkaian KRL baru sudah uji kelayakan, menjalani pengujian menyeluruh sebelum dinyatakan layak beroperasi
  • Pengoperasian KRL ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengoptimalkan layanan transportasi publik yang aman, andal, dan nyaman bagi masyarakat perkotaan.
  • Sertifikasi kelaikan yang diterbitkan DJKA menjadi jaminan bahwa KRL ini aman, nyaman, dan andal untuk melayani masyarakat.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang, IDN Times – KAI Commuter mulai mengoperasikan dua rangkaian Kereta Rel Listrik (KRL) baru buatan PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA untuk melayani Commuter Line Jabodetabek. Dua rangkaian dengan nomor seri CLI-225 tersebut resmi beroperasi secara reguler di lintas Bogor sejak Selasa, 16 Desember 2025.

Direktur Utama KAI Commuter, Mochamad Purnomosidi mengatakan, pengoperasian KRL baru ini dilakukan setelah seluruh proses sertifikasi keselamatan dan kelayakan dinyatakan rampung oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan. Sertifikasi tersebut diberikan usai rangkaian KRL menjalani uji statis dan uji dinamis sesuai dengan ketentuan.

“Mulai hari ini, KAI Commuter mengoperasikan secara reguler sarana KRL baru CLI-225 produksi PT INKA pada lintas Bogor. Pada tahap awal, rangkaian ini melayani perjalanan relasi Depok atau Bogor menuju Manggarai dan Jakarta Kota,” ujar Purnomosidi.

1. KRL baru itu langsung aktif berdinas

KRL baru produksi PT. INKA (Dok. PT KCI)
KRL baru produksi PT. INKA (Dok. PT KCI)

Ia menjelaskan, dua rangkaian KRL baru tersebut akan melayani total delapan perjalanan setiap hari. Kehadiran sarana baru ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas angkut penumpang sekaligus menggantikan rangkaian KRL lama yang telah memasuki masa konservasi.

Dengan tambahan ini, KAI Commuter kini mengelola total 100 rangkaian KRL atau sebanyak 1.064 unit kereta yang melayani lebih dari seribu perjalanan setiap harinya di seluruh lintas Jabodetabek. Menurut Purnomosidi, pengoperasian KRL baru ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengoptimalkan layanan transportasi publik yang aman, andal, dan nyaman bagi masyarakat perkotaan.

Nomor seri CLI-225 sendiri merupakan lanjutan dari seri sebelumnya, CLI-125. CLI adalah singkatan dari Commuter Line Indonesia, sementara angka 2 menunjukkan generasi kedua KRL baru milik KAI Commuter, dan angka 25 menandakan tahun pabrikasi rangkaian tersebut.

Sementara itu, General Manager Sekretaris Perusahaan PT INKA, Bambang Sutrisno menyampaikan bahwa seluruh proses produksi KRL dilakukan di dalam negeri dengan melibatkan para insinyur Indonesia. Proses perancangan hingga pengujian dilakukan di fasilitas produksi INKA di Madiun dan Banyuwangi dengan mengacu pada standar keselamatan dan kelaikan yang berlaku.

“Pengoperasian KRL ini merupakan bukti bahwa industri perkeretaapian nasional telah mampu menghasilkan sarana transportasi massal yang memenuhi kebutuhan operasional komuter dengan kualitas dan performa yang terjaga,” ujar Bambang.

2. Rangkaian KRL baru ini sudah uji kelayakan

KRL baru produksi PT. INKA (Dok. PT KCI)
KRL baru produksi PT. INKA (Dok. PT KCI)

Dari sisi regulator, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Allan Tandiono, menegaskan bahwa DJKA berkomitmen memastikan seluruh sarana perkeretaapian yang beroperasi di Indonesia memenuhi standar keselamatan, keamanan, dan kelaikan teknis. Ia menyebut dua rangkaian KRL CLI-225 telah menjalani pengujian menyeluruh dengan jarak tempuh lebih dari 4.000 kilometer sebelum dinyatakan layak beroperasi.

“All process pengujian dilakukan sesuai regulasi yang berlaku. Sertifikasi kelaikan yang diterbitkan DJKA menjadi jaminan bahwa KRL ini aman, nyaman, dan andal untuk melayani masyarakat,” kata Allan.

Menurutnya, pengoperasian KRL buatan dalam negeri ini menjadi momen penting dalam memperkuat kemandirian industri perkeretaapian nasional. Ia berharap penambahan sarana baru ini dapat meningkatkan kualitas layanan Commuter Line Jabodetabek, khususnya di lintas Bogor yang memiliki tingkat kepadatan penumpang tinggi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us

Latest News Banten

See More

Menara Masjid Al A’zhom Goyah Diterpa Angin, Ini Kata Pemkot Tangerang

17 Des 2025, 09:21 WIBNews