TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral Pelecehan di Soetta, Polda: Kami Segera Datangi Korban

Saat ini, penumpang itu berada di Bali

Calon penumpang beraktivitas di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (9/9/2020)/ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Tangerang, IDN Times - Penyidik Polda Metro Jaya segera mendatangi penumpang yang mengaku sempat mengalami pelecehan dan pemerasan saat rapid test di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Saat ini, penumpang berinisial LHI itu berada di Bali. 

"Sampai sekarang belum ada laporan polisinya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Yusri Yunus, seperti dikutip dari ANTARA, Minggu (20/9/2020).

1. Polisi sudah berkoordinasi dengan penumpang LHI, dari Medan hingga Bali

Calon penumpang melihat jadwal penerbangan pesawat di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (9/9/2020)/ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Yusri mengungkap, hingga kini LHI tak kunjung melapor ke polisi mengenai insiden yang dia tulis di media sosial Twitter. Thread melalui akun @listongs itu kemudian viral. 

"Kami sudah berkoordinasi, kemarin dia dari Medan sudah ke Bali, dari Bali kami mengundang lagi ke kantor polisi, juga tidak datang, rencana penyidik mau berangkat ke sana (Bali) jemput bola," kata Yusri. 

2. Alasan LHI tak kunjung melapor ke polisi

Ilustrasi pelecehan wanita (ANTARAnews)

Lebih lanjut Yusri menjelaskan, LHI saat ini berada di Bali. Berdasarkan keterangan LHI, yang bersangkutan belum bisa melapor ke polisi karena kesibukan pekerjaan.

Terkait dengan viralnya dugaan pelecehan yang ditulis oleh LHI di Twitter, penyidik Polres Bandara Soekarno-Hatta akan menemui LHI untuk dimintai keterangan dan membuat laporan polisi agar perkara tersebut bisa segera diusut.

"Kita jemput bola ke sana supaya terang benderang perkara ini," kata Yusri.

Baca Juga: Viral Penumpang Alami Pelecehan oleh Petugas Rapid Test di Bandara

3. Melalui akun @listongs, LHI bercerita bahwa dia diperas dan dilecehkan petugas yang memeriksa rapid test di Bandara Soetta

Ilustrasi Twitter. IDN Times/Arief Rahmat

Diberitakan sebelumnya, kasus dugaan pelecehan seksual, pemerasan, dan pemalsuan dokumen hasil rapid test itu mencuat setelah diungkap korban melalui akun di Twitter, @listongs. Dalam unggahannya, @listongs mengungkap bahwa insiden yang menimpanya itu terjadi pada Minggu (13/9/2020). 

Insiden itu menjadi viral. Akun @listongs menjelaskan, ia mengalami kejadian itu saat hendak melakukan rapid test atau tes cepat COVID-19. Aksi itu diduga dilakukan oleh seorang pria yang menjadi petugas rapid test.

Saat dikonfirmasi IDN Times, Sabtu (19/9/2020), Pelaksana Tugas Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta Mulyono menegaskan, pihaknya masih menyelidiki kebenaran kabar yang kini viral tersebut.

Baca Juga: Lecehkan Penumpang di Soetta, Oknum Petugas Medis Dilaporkan ke Polisi

Berita Terkini Lainnya