Abaikan Corona, Warga Tetap Serbu Wisata Religi Banten Lama
Mayoritas tidak mematuhi protokol kesehatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Wisata religi Banten Lama tetap ramai dipadati pengunjung, meski sudah dilakukan penutupan oleh Pemerintah Provinsi Banten. Penutupan tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran penyebaran virus corona atau COVID-19.
Kendati demikian, hari ketiga Lebaran, Selasa (26/5) warga tetap menyerbu kawasan wisata religi Banten Lama untuk berziarah ke makam Sultan Maulana Hasanudin, Kasemen, Kota Serang.
Baca Juga: [LINIMASA] Banten Melawan COVID-19 di Jilid 3
1. Pengunjung masuk melalui jalur tikus
Ratusan pengunjung itu masuk ke kawasan penziarahan melalui jalur tikus. Mereka masuk melewati pintu masuk belakang tepatnya di pondok pesantren Maulana Hasanudin.
Meski oleh petugas peziarah disarankan untuk menggunakan masker, namun tidak sedikit mereka yang datang tanpa menggunakan masker dan tidak mematuhi protokol kesehatan terkait menjaga jarak aman.
Salah satu pengunjung dari Kota Serang, Roni mengaku mengajak keluarga untuk berziarah karena tradisi ziarah merupakan salah satu tradisi rutin pasca-lebaran yang sulit ditinggalkan meski situasi pandemik.
"Ini kan kebiasaan kita rutin kalau sebulum dan sesudah bulan ramadhan selalu ziarah ke Banten," kata Roni kepada awak media di Banten Lama, Kecamatan Kasemen, Kota Serang.