TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pantau Arus Lalin di Anyer dan Merak, Polres Cilegon Gunakan Aplikasi

Silagon aplikasi rekayasa lalu lintas

Petugas polisi bagi-bagi jajanan gratis saat atur macet di jalur wisata Lembang. (IDN Times/Bagus F)

Cilegon, IDN Times - Polres Cilegon bakal menggunakan aplikasi Sistem Lalu lintas Polres Cilegon (Silagon), untuk mengatur dan melakukan rekayasa arus lalu lintas selama libur panjang tahun baru Islam yang dimulai besok, Kamis (20/8/2020).

Aplikasi itu juga bisa melihat kondisi kepadatan arus lalu lintas (lalin), hingga posisi personel Satlantas di wilayah hukum Polres Cilegon secara real-time.

Baca Juga: Transisi New Normal, Wisata Pantai Carita dan Anyer Mulai Ramai

1. Aplikasi Silagon akan mengonfirmasi Satlantas jika terjadi kepadatan

(Instagram/ASDP)

Kasat Lantas Cilegon, AKP Ali Rahman mengatakan, aplikasi ini dapat melihat arus lalu lintas menuju Pantai Anyer dan Pelabuhan Merak serta sekitarnya. Jika kendaraan mulai padat, aplikasi Silagon bisa memberitahu personel Satlantas agar segera melakukan rekayasa arus lalulintas.

Seperti yang akan dilakukan di sekitar Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten. Jika antrean kendaraan menuju Dermaga Eksekutif mengular hingga jalan arteri, maka pintu masuk menuju dermaga bisa ditutup.

Pihak ASDP selaku operator di Pelabuhan Merak akan mengatur arus lalu lintas, antrean kendaraan di dalam areal pelabuhan, hingga mempercepat proses bongkar muat ke dalam kapal.

"Kami berkoordinasi dengan pihak ASDP dan KSKP Merak untuk mengatur pola traffic dan penambahan loket di dalam area, sehingga kepadatan tidak mengular ke luar area Pelabuhan Merak," kata Ali saat dikonfirmasi, Rabu (19/8/2020).

2. Arus lalu lintas ke Pantai Anyer akan diterapkan satu arah

Dok. Polda Banten

Sistem arus lalu lintas satu arah akan diberlakukan menuju lokasi wisata Anyer dan sekitarnya. Namun, aturan itu diterapkan dengan situasional. Saat kendaraan menuju Anyer padat, maka motor maupun mobil yang akan berwisata bisa ditarik masuk.

Begitupun sebaliknya, saat wisatawan akan pulang dari Pantai Anyer ke rumahnya masing-masing. Kendaraan yang akan keluar akan diutamakan dan diarahkan masuk ke Jalan Lingkar Selatan (JLS), kemudian masuk Gerbang Tol (GT) Cilegon Timur.

"Situasional akan kita laksanakan sistem satu arah atau one way, kendaraan masuk di pagi hari. Sore harinya kendaraan keluar Anyer," jelasnya.

Masyarakat yang akan berlibur ke Pantai Anyer dan sekitarnya, bisa keluar GT Cilegon Timur, masuk JLS dan keluar di pertigaan Ciwandan. Bisa juga keluar GT Serang Timur (Sertim), menuju Palima, melewati Ciomas-Padarincang dan keluar di pertigaan Teneng.

"Kita harapkan masyarakat yang ada di pantai-pantai umum, sudah mulai meninggalkan pantai sehingga rekayasa lalu lintas bisa efektif," ujarnya.

Baca Juga: Kereta Api Rangkasbitung-Merak Kembali Beroperasi Mulai 9 Agustus 

Berita Terkini Lainnya