TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Setahun, 125 Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Tangerang

Belum termasuk data Desember 2021

Ilustrasi kekerasan terhadap anak (IDN Times/Sukma Shakti)

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan nyatanya masih marak terjadi meski di tengah-tengah pandemik COVID-19, di Kabupaten Tangerang saja terdapat 125 kasus yang tercatat.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, Asep Jatnika jumlah tersebut merupakan kasus mulai Januari hingga November 2021.

"Jumlah tersebut yang dilaporkan ke kita dan kita tangani," ujar Asep, Senin (27/12/2021).

Baca Juga: Dear Perempuan, Kenali Fakta-fakta Tentang KDRT Agar Lebih Waspada

1. Menurun dibandingkan tahun 2020 lalu

Ilustrasi kekerasan anak (IDN Times/Mardya Shakti)

Meski masih terbilang banyak, namun jumlah tersebut menurun dibandingkan dengan tahun 2020 lalu.

"Kalau tahun lalu 152 kasus, jadi menurun untuk tahun 2021 ini," kata Asep.

2. Mayoritas merupakan kasus kekerasan seksual

Ilustrasi kekerasan seksual terhadap perempuan (IDN Times/Arief Rahmat)

Asep mengungkapkan, dari ratusan kasus tersebut mayoritas merupakan kasus kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan. 

"Kebanyakan memang menyangkut kekerasan seksual berbagai macam jenisnya," jelasnya. 

Baca Juga: Jurnalis Perempuan Cerita Meliput Kekerasan Seksual

Berita Terkini Lainnya