Soal Vaksinasi Siswa Sebelum Tatap Muka, Ini Kata Orangtua Siswa
Orangtua merasa kewalahan jika PJJ terus dilaksanakan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabupaten Tangerang, IDN Times - Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang meminta peserta didik divaksinasi sebelum dimulainya pembelajaran tatap muka. Bagaimana orangtua menanggapi wacana ini?
"Sebagai orangtua, saya pengennya segera masuk sekolah (tatap muka) lagi," ujar Jannah (35) salah satu orangtua siswa di salah satu SD di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Rabu (10/3/2021).
Hal tersebut lantaran, selama melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ), terutama siswa pada tingkat sekolah dasar (SD), kesulitan mengikuti pembelajaran.
Baca Juga: Dinas Pendidikan Tangerang Minta Peserta Didik Divaksinasi
1. Keterbatasan ekonomi menjadi alasan orangtua siswa kesulitan membimbing saat PJJ
Jannah mengungkapkan, dia yang hanya bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) kesulitan saat membimbing sang anak yang masih duduk di sekolah dasar untuk PJJ. Pasalnya, ia harus bekerja dari pagi hingga sore hari sehingga tidak memiliki waktu.
"Saya kalau sambil bawa anak ke tempat kerja, nanti kerjaan saya gak beres-beres. Suami saya juga kerja dari pagi sampai malam," kata Jannah.
Tak hanya itu, dia juga kesulitan mengajarkan anaknya saat mendapat tugas dari guru. Ia yang tidak tamat sekolah dasar, tidak mengerti pelajaran anaknya.
"Saya kan sekolahin anak saya supaya diajarin di sekolah, karena saya gak bisa ngajarin dia. Pas belajar di rumah gini, saya jadi bingung gimana ngajarinnya," ungkapnya.
Baca Juga: Simalakama Orangtua di Banten Jika Sekolah Tatap Muka Dimulai