TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tips Warga Kabupaten Tangerang Rawat Pasien COVID-19 di Rumah

Kamu yang lagi rawat pasien COVID-19 bisa menerapkan nih

IDN Times/Dok. Pramita Tristiawati

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Pramita Tristiawati, seorang warga Kabupaten Tangerang harus mengurus sang suami yang hasil tes antigennya reaktif. Lantaran gejala sang suami tidak begitu parah, ia pun memutuskan untuk merawat sendiri suaminya.

Dari hasil tes antigen, Pramita dan buah hatinya yang baru berusia 4,5 tahun nonreaktif. Meski demikian, dia akhirnya harus berjibaku sendiri merawat sang suami. 

Wanita yang akrab disapa Mita ini pun membagikan sejumlah kiat untuk mengurus pasien COVID-19 agar tidak tertular meski masih tinggal satu rumah. 

Baca Juga: Suami COVID-19, Pramita Harus Berpisah dengan Anak Balitanya

1. Hindari kontak dengan pasien, baik langsung maupun tidak langsung

ilustrasi warga isolasi mandiri (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Mita mengungkapkan, hal pertama yang harus diperhatikan adalah soal dengan kontak dengan pasien. Sebisa mungkin, hindari kontak dengan pasien, termasuk barang-barang yang ia sentuh. 

"Suami juga karena gejala ringan, jadinya nyuci piring dan baju sendiri. Saya hanya bantu untuk memasak, menyiapkan makanan yang dia keluarkan piringnya dari kamar setelah dicuci, stok air panasnya, kontrol asupan obatnya," kata Mita. 

2. Selalu memakai masker di dalam rumah

IDN Times/Dok. Pramita Tristiawati

Mita menuturkan, masker merupakan salah satu pertahanan utama agar ia tidak ikut terpapar COVID-19. Sehingga, ia dan sang suami tetap memakai masker meskipun di dalam rumah. 

"Dibuka hanya saat tidur itu pun pintu kamar kita berdua harus ditutup rapat," ujar Mita. 

Baca Juga: Kamu Temukan Pungli Dana Bansos d Kota Tangerang? Adukan ke Nomor Ini!

3. Pisahkan cucian kotor

KRiemer/Pixabay

Mita menambahkan, baju kotor milik pasien COVID-19 harus dipisahkan agar tidak ada kontak yang beresiko menularkan. 

"Jadi suami saya cuci baju sendiri, kalau bisa pakai piring atau gelas sekali pakai juga supaya mengurangi risiko," tuturnya. 

4. Cek kondisi pasien setiap 4 jam sekali

ilustrasi oximeter (freepik.com/user20248055)

Mita menuturkan, pasien COVID-19 harus dicek Kondisinya setiap 4 jam sekali untuk mengetahui perkembangan gejalanya. 

"Kalau pagi ngeceknya pake video call," ungkapnya. 

Baca Juga: 98 Persen Warga Tangerang yang Isoman Sembuh dari COVID-19

Nah, begitu beberapa tips dalam merawat pasien COVID-19 di rumah. Apakah kamu pernah mengalami hal serupa? Comment ya di bawah ini.

Berita Terkini Lainnya