Gubernur Banten Ungkap Makna dan Filosofi Tugu Pamulang
Pembangunan Tugu Pamulang sebetulnya sudah sesuai
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Gubernur Banten Wahidin Halim menegaskan, pembangunan Tugu Pamulang yang terletak di Jalan Siliwangi, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, sudah rampung. Tugu itu dibangun dengan anggaran tahun 2018.
Tugu itu sendiri, menurut Wahidin, dibangun dengan makna filosofi Kota Tangerang Selatan yang memiliki pusat ilmu teknologi dan enam kecamatan saat itu. Kendati demikian, untuk memenuhi keinginan publik, dia membuka peluang untuk sayembara desain Tugu Pamulang.
Baca Juga: Millennials Pamulang Sebut Tugu Pamulang Sudah Lama Jadi Bahan CandaanÂ
Baca Juga: Viral Tugu Pamulang, Warganet Minta KPK Usut Dugaan Korupsi
1. Tugu dibangun karena lokasi tugu sebelumnya dinilai kumuh
Dalam keterangan tertulis Wahidin mengaku mempelajari dan menggali informasi seputar Tugu Pamulang setelah bangunan itu viral di media sosial. Tugu ini juga menimbulkan pro dan kontra serta menuai kritik.
“Setelah saya menggali persoalan, mempelajari tentang latar belakang dan lain sebagainya, perlu saya tegaskan bahwa pembangunan tugu atau menara itu dibangun tahun 2018 dan sudah dinyatakan selesai final," kata Wahidin, Kamis (15/4/2021).
Tugu itu, kata dia, dibangun dengan latar belakang dan pertimbangan karena sebelumnya lokasi itu kumuh.
Baca Juga: Usai Viral, Tugu Pamulang Ditutup PUPR Banten
Baca Juga: Tugu Pamulang Viral, Dinas PUPR Banten Klaim Belum Selesai