TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemerintah Ganti "Wisata Baduy" Jadi Saba Baduy!

Istilah "wisata" mengharuskan adanya penataan

Kantor Bupati Lebak (IDN Times/Muhammad Iqbal)

Lebak, IDN Times - Pemerintah Pusat dan daerah akan mengganti istilah "wisata Baduy" menjadi "Saba Baduy". Hal ini sesuai dengan keinginan lembaga adat Suku Baduy.

“Kemarin kan ramai, ada kabar katanya Baduy ingin dicoret dari daftar destinasi wisata, padahal bukan itu. Yang jadi keinginan adalah mengganti istilah menjadi 'Saba Baduy',” kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Lebak, Imam Rismahayadin, Senin (20/7/2020).

Baca Juga: Ini Hasil Ririungan Besar Tetua Adat Soal Penghapusan "Wisata Baduy"

1. Pemkab Lebak ubah nomenklatur terkait Baduy

Dok. Uday Suhada

Imam mengatakan, pemerintah pusat dan daerah bersama stakeholder terkait, kemarin telah bersilaturahmi dengan Lembaga Adat Baduy. Selain persoalan tersebut banyak persoalan lain yang menjadi pembahasan dalam pertemuan itu.

“Prinsipnya kami pemerintah sepakat dan menyanggupi keinginan mengganti istilah wisata menjadi Saba Baduy termasuk mengganti nomenklatur ya,” kata Imam.

2. Istilah wisata mengharuskan ada penataan, tapi di Baduy itu tak mungkin

IDN Times/Muhamad Iqbal

Karena memang, sambung Imam, jika istilah wisata maka harus ada pengembangan dan penataan, sementara hal itu tidak bisa dilakukan kepada Baduy.

“Istilah wisata menjadi istilah yang mereka tolak, karena kalau wisata terkesan menjadi tontonan. Nah, Saba Baduy akan menjaga keharmonisan pengunjung dengan masyarakat adat,” jelas Imam.

Terkait dengan itu, Dispar akan berkoodinasi dengan OPD terkait dan lintas sektor. “Kami inventarisir dulu semuanya, salah satunya dengan Dinas Perhubungan (Dishub) terkait papan penunjuk arah,” kata Imam.

Baca Juga: Masyarakat Adat Minta Jokowi Agar Baduy Dicoret dari Destinasi Wisata

Berita Terkini Lainnya