TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ribuan Warga Lebak Harus Ulang Vaksinasi COVID-19 Pertama

Mereka tidak tuntaskan vaksinasi COVID-19

Antrean di Stasiun Rangkasbitung, Lebak, Banten, Senin (8/6). (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Lebak, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak mencatat, sebanyak dua ribuan orang di Lebak harus mengulang vaksinasi COVID-19 dosis pertama.

“Mereka belum mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 dosis kedua lebih dari 6 bulan sejak mereka menerima vaksin dosis pertama,” kata Kasi Imunisasi, Surveilans dan Krisis Dinkes Lebak, Tb Mulyawan, Senin (23/5/2022).

Baca Juga: Sempat Longsor, Jalan Penghubung Lebak-Sukabumi Kini Normal

1. Efikasi vaksin akan menurun setelah lebih dari enam bulan

Ilustrasi vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Hal itu, kata Mulyawan, sesuai dengan ketentuan yang disampaikan dalam Surat Edaran (SE) Nomor SR.02.06/II/921/2022 tentang Pemberian Vaksinasi COVID-19 bagi Sasaran yang Drop out.

Lebih lanjut Mulyawan menegaskan, efikasi atau kemanjuran vaksin COVID-19 akan menurun setelah lebih dari enam bulan.

2. Sasaran drop out akan dikejar

Vaksinasi lansia di Sentra Vaksinasi BUMN di PRPP Jateng Semarang. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum).

Dinkes Lebak pun terus berupaya mengejar warga yang menjadi sasaran drop out supaya dapat mengulang vaksin COVID-19 dosis pertama. Dinkes berharap, masyarakat yang menjadi sasaran drop out bisa kembali mengikuti vaksinasi.

“Sasaran ini kami terus upayakan agar bisa kembali mendapat vaksin dosis pertama, tapi memang banyak yang saat kita datangi tidak ada karena bekerja di luar daerah,” kata Mulyawan.

Baca Juga: Sempat Longsor, Jalan Penghubung Lebak-Sukabumi Kini Normal

Berita Terkini Lainnya