Lebak, IDN Times - Sebagian warga Suku Baduy masih menolak vaksinasi COVID-19. Salah satu alasan yang mengemuka, mereka memiliki cara sendiri dalam menangkal wabah yang sudah mendunia itu. 

 "Kami sudah berupaya menyampaikan ajakan vaksinasi (COVID-19), namun warganya belum mau divaksin," kata tetua adat Baduy yang juga Kepala Desa Kanekes, Jaro Saija, beberapa hari lalu.

Lebih lanjut Jaro Saija mengutarakan, masyarakat Baduy hingga kini belum bersedia untuk melaksanakan vaksinasi COVID-19 karena masih mempercayai mampu mengantisipasi pandemi COVID-19 melalui pengobatan air dan 20 dedaunan.
  
Pengobatan itu, menurut dia, sudah ada sejak nenek moyang dan juga dengan melakukan mantra-mantra untuk kemampuan penyembuhan air dan dedaunan tertentu.

Meski demikian, tenaga kesehatan dari puskesmas terdekat, tetap melaksanakan sosialisasi dan persuasi kepada warga Baduy mengenai vaksinasi COVID-19. 

Berikut potretnya, seperti dirangkum dari Antara Foto: 

Baca Juga: Cara Orang Baduy Tangkal dan Obati COVID-19

1. Tenaga vaksinator Puskesmas Ciboleger mendatangi pemukiman Baduy, Jumat (20/8/2021)

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

2. Sejauh ini, masih banyak warga Suku Baduy yang tidak ingin mengikuti vaksinasi COVID-19

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

3. Meski demikian, pemerintah setempat terus berupaya sosialisasi dengan pendekatan humanis dan persuasif

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

4. Para tenaga vaksinator Puskesmas Ciboleger membawa peralatan lengkap tuh

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/agr/wsj.

5. Tenaga vaksinator Puskesmas Ciboleger berbincang dengan warga Suku Baduy untuk mengajak ikut vaksinasi COVID-19 di Desa Ciboleger

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Bagaimana dengan kamu, apakah sudah mendapat jadwal vaksinasi COVID-19? Jangan sampai terlewat ya dan tetap disiplin terapkan protokol kesehatan

Baca Juga: Pemerintah Ganti "Wisata Baduy" Jadi Saba Baduy!