Manipulasi Takaran Minyakita, Bos Pabrik di Tangerang Ditangkap

- Direktur PT Artha Eka Global Asia ditangkap karena diduga memanipulasi takaran Minyakita di Tangerang.
- SEW menyuplai botol kemasan 1 liter, label kemasan botol plastik, dan menerima royalti dari penggunaan lisensi merek Minyakita dan Djernih.
- SEW bertanggung jawab pada pengurangan volume takaran Minyakita 1 liter menjadi 750-800 mililiter yang diedarkan di wilayah Serang dan Tangerang.
Serang, IDN Times - Penyidik Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Banten menangkap Direktur PT Artha Eka Global Asia, berinisial SEW (44). Dia diduga memanipulasi takaran Minyakita di Tangerang.
SEW diamankan hari ini Jumat (14/3/2025) pukul 07.30 WIB oleh personel Unit 1 Subdit 4 Tipidter Polda Banten di sebuah apartemen di Karawang, Jawa Barat.
"Penangkapan tersebut terkait komitmen Polda Banten untuk memberantas mafia minyak goreng yang memanipulasi takaran," kata Dirreskrimsus Polda Banten Kombes Pol Yuhdis Wibisana.
1. Tersangka juga suplai kemasan Minyakita, label hingga kardus

Yudhis menjelaskan, SEW menunjuk tersangka AW yang sebelumnya telah ditangkap di Rajeg, Kabupaten Tangerang. Tersangka lalu menyuplai botol kemasan 1 liter, kardus, label kemasan botol plastik untuk merek Minyakita dan Djernih yang diproduksi di Tangerang.
"Tersangka juga menerima royalti dari pengunaan lisensi," katanya.
2. SEW bertanggung jawab atas pengurangan takaran

Selain itu, SEW juga mengetahui dan bertanggung jawab pada pengurangan volume takaran Minyakita 1 liter menjadi 750-800 mililiter yang diedarkan di wilayah Serang dan Tangerang.
"Peran tersangka di antaranya menjual dan mengedarkan yang dikurangi volumenya," katanya.
3. Kasus bermula temua takaran di pasar tak sesuai ukuran

Sebelumnya, untuk diketahui, Satgas Pangan Polda Banten dan jajaran melakukan pengecekan Minyakita ke sejumlah pasar yang ada di Provinsi Banten. Hasilnya menemukan takaran minyak goreng produk Minyakita tidak sesuai, dimana di labelnya tertulis 1 liter tapi ternyata hanya berisi 780 mililiter.