28 Nakes Puskesmas di Kabupaten Tangerang Positif COVID-19
ilustrasi nakes kelelahan setelah memberikan pelayanan pasien positif COVID-19 (IDN Times/Ervan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabupaten Tangerang, IDN Times - Sebanyak 28 tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Tangerang terkonfirmasi positif COVID-19. Puluhan nakes tersebut tercatat bertugas di 5 puskesmas yang berada di beberapa kecamatan di Kabupaten Tangerang.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi mengatakan, kasus itu ditemukan dari hasil tracing yang dilakukan Dinas Kesehatan dan Satgas COVID-19 untuk mengecek penyebaran virus.
"Sudah kita minta isolasi," katanya Hendra, Minggu (20/6/2021).
Baca Juga: BOR Rumah Sakit di Kabupaten Tangerang Capai 65 Persen
1. Seluruh nakes positif berstatus OTG
Ilustrasi nakes (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Hendra mengungkapkan, puluhan nakes tersebut telah diminta untuk isolasi di Hotel Yasmin agar tidak menularkan ke anggota keluarga lainnya lantaran berstatus tanpa gejala (OTG).
"Karena semuanya berstatus OTG," ujar dia.
2. 5 puskesmas ditutup sementara
Puskesmas Long Kali, Kabupaten Paser ditutup (Dok.IDN Times/Istimewa)Adanya penemuan kasus itu, pihaknya menutup sementara layanan kesehatan di tempat puluhan nakes tersebut bertugas. Masing-masing dari mereka bertugas beberapa puskesmas, yakni Puskesmas Sukamulya, Rajeg, Cikuya (Solear), Mauk dan Legok.
"Semuanya ditutup," ujarnya.
3. Penyemprotan disinfektan
Ilustrasi penyemprotan disinfektan. (Dok. Humas Damkar DKI Jakarta)Selama masa penutupan itu, lanjut Hendra, pihaknya pun melakukan penyemprotan disinfektan dan tracing kepada para pegawai lainnya.
"Kita lakukan penyemprotan serta tracing kepada pegawai di 5 puskesmas itu sebagai upaya mencegah luasnya penyebaran virus," ungkapnya.
Baca Juga: IGD RSUD Kabupaten Tangerang Kewalahan Layani Pasien COVID-19
