Kasus COVID-19 di Kabupaten Tangerang Melonjak Capai 386 Kasus

Sebelumnya hanya 10 kasus

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Kasus COVID-19 di wilayah Kabupaten Tangerang terus melonjak. Pada 31 Januari 2022, tercatat ada total 386 kasus konfirmasi positif COVID-19 di wilayah penyangga ibu kota tersebut. 

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi mengatakan, sebelumnya hanya terdapat 10 kasus COVID-19 di Kabupaten Tangerang.

"10 kasus itu per tanggal 7 Januari 2022," ujar Hendra, Senin (31/1/2022). 

1. Kasus harian mencapai 77 kasus COVID-19

Kasus COVID-19 di Kabupaten Tangerang Melonjak Capai 386 Kasusilustrasi seorang pasien COVID-19. (ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica)

Hendra menuturkan, saat ini kasus konfirmasi positif harian mencapai 77 kasus. Tertinggi pada 24 Januari 2022. 

"Tanggal 25 Januari pun sama, 77 kasus," jelasnya. 

2. Satgas menduga lonjakan kasus karena varian Omicron

Kasus COVID-19 di Kabupaten Tangerang Melonjak Capai 386 Kasusilustrasi varian baru COVID-19, Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Hendra menduga, cepatnya penyebaran COVID-19 perharinya diduga merupakan varian Omicron. "Dilihat dari gejala dan cepatnya penularannya, seperti ciri Omicron," tuturnya. 

Namun, pihaknya hingga kini belum menemukan adanya kasus paparan Omicron dari sampel yang dikirim ke Litbangkes.  "Sudah 20 sampel kita kirim yang dicurigai Omicron, namun hasilnya sudah keluar dan bukan Omicron," kata Hendra. 

3. Satgas perkirakan, gelombang ketiga pandemik COVID-19 akan datang

Kasus COVID-19 di Kabupaten Tangerang Melonjak Capai 386 KasusPetugas kesehatan melakukan tes COVID-19 di New Delhi, India, pada 27 Juni 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi

Melihat adanya lonjakan kasus yang cepat di Kabupaten Tangerang, Hendra tak memungkiri adanya perkiraan gelombang ketiga COVID-19 pada Februari - Maret 2022 ini. 

"Epidemiolog juga sudah memperkirakan akan terjadi gelombang tiga varian Omicron yang memang penularannya sangat cepat," ujar Hendra. 

Ia pun meminta kepada masyarakat untuk terus menaati protokol kesehatan agar penyebaran tidak semakin meluas.  "Kami juga menyarankan kepada seluruh perkantoran pemerintahan di Kabupaten Tangerang agar menggunakan aplikasi PeduliLindungi," kata dia.

Baca Juga: Ada Pegawai Terpapar COVID-19, Disnaker Tangerang Sempat Ditutup

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya