Polisi Tangkap 2 Pelaku Pengeroyokan Humas KLH dan Wartawan

- 4 humas KLH dan 1 wartawan terluka dalam pengeroyokan
- Polisi mendalami dugaan keterlibatan ormas dan oknum Brimob
- Polda Banten janji akan menindak anggotanya jika terbukti terlibat
Serang, IDN Times – Kasus pengeroyokan terhadap humas Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dan sejumlah wartawan di kawasan PT Genesis Regeneration Smelting, Desa Cemplang, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, Kamis (21/8/2025). Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, memastikan dua orang petugas keamanan internal perusahaan telah ditangkap.
“Nama-nama pelaku sudah kami kantongi. Dua orang security internal sudah kami amankan, sementara pelaku lainnya masih dalam pengejaran,” katanya.
1. Sebanyak 4 humas KLH dan 1 wartawan terluka

Peristiwa itu bermula saat tim KLH bersama jurnalis melakukan penutupan operasional perusahaan yang diduga mencemari lingkungan. Namun, upaya penyegelan mendapat perlawanan dari sejumlah petugas keamanan dan karyawan pabrik.
“Ada empat orang humas KLH dan satu rekan media yang dikeroyok hingga mengalami luka-luka,” jelas Condro.
2. Polisi mendalami dugaan keterlibatan ormas dan oknum Brimob
Selain mengamankan dua orang security internal, polisi juga tengah menyelidiki kemungkinan adanya keterlibatan anggota organisasi masyarakat (ormas) eksternal dalam aksi tersebut.
Tak hanya itu, Condro menegaskan pihaknya juga mendalami dugaan keterlibatan oknum anggota Brimob yang disebut-sebut berada di dalam pabrik saat kejadian. “Terkait (oknum) anggota Brimob, nanti akan diperiksa oleh Propam. Kalau terbukti, tentu akan diproses sesuai aturan,” katanya.
3. Polda janji menindak anggotanya jika terbukti terlibat

Kabid Propam Polda Banten, Kombes Pol Murwoto, menambahkan pihaknya turun langsung untuk memastikan kebenaran informasi itu. Jika terbukti, ia berjanji akan menindak oknum anggota polisi itu.
“Masih kita dalami apakah benar ada anggota Brimob yang terlibat,” ujarnya.