Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Quick Count: Heldy -Sanuji Menang Pilkada Cilegon

Ilustrasi pilkada serentak. IDN Times/Mardya Shakti

Cilegon, IDN Times - Pasangan nomor urut 4 Pilkada Cilegon, Heldy Agustian-Sanuji Pentamarta diprediksi menang berdasarkan hasil hitung cepat yang digelar lembaga survey Voxpol Center. Paslon itu meraup 34,20 persen. 

Berdasarkan hitung cepat, paslon nomor urut 2 Ratu Ati Marliati-Sokhidin meraup 29,52 persen, paslon nomor urut 1 Ali Mujahidin-Firman Mutakin meraih 20,36 persen dan Iye Iman Rohiman-Awab meraup 15,92 persen.

Hasil tersebut berdasarkan data yang sudah masuk sebesar 92 persen hingga pukul 18.45 WIB, Rabu (9/12/2020).

1. Heldy-Sanuji merupakan Ketua Partai Berkarya dan PKS

IDN Times/Khaerul Anwar

Heldy Agustian-Sanuji merupakan duet ketua partai yang mengusung mereka, yakni Partai Berkarya dan PKS.

Sedangkan, Ratu Ati Marliati-Sokhidin maju di Pilkada Kota Cilegon diusung oleh Partai Golkar, Partai Gerindra, Nasdem dan PKB.

2. Ali Mujahidin-Firman Mutakin merupakan paslon jalur independen

Paslon di Pilkada Cilegon 2020 (IDN TImes/M Shakti)

Ali Mujahidin-Firman Mutakin (Liam Firman) merupakan duet tokoh di Cilegon dan artis. Mereka menjadi satu-satunya bakal pasangan calon yang maju melalui jalur perseorangan.

Iye Iman Rohiman-Awab merupakan pasangan dari latar pengusaha dan mantan Anggota Polri. Iye-Awab diusung PAN, PPP, dan Partai Demokrat.

3. Tak dapat koalisi, PDIP akhirnya dukung paslon dari jalur independen

Sekjen PDIP Hasto Kristyanto (tengah). (IDN Times/Aldzah Fatimah Aditya)

Sementara itu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sempat tidak mengajukan paslon di Pilkada Cilegon. Partai berlambang banteng moncong putih ini kemudian memberi dukungan pada paslon independen, yakni Ali Mujahidin dan aktor Lian Firman.

Seperti diketahui, ada empat pasangan calon yang maju di Pilkada Kota Cilegon. Mereka adalah pasangan Mumu-Lian, Ati Marliati dan Sokhidin, Heldy Agustian dan Sanuji Pentamerta, dan Iye Iman Rohoman-Awab.

Hasil quick count atau hitung cepat bukanlah hasil resmi ya guys. Untuk hasil resmi, kamu harus menunggu hasil penghitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us