Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Truk Terperosok, Jalan Raya Puspiptek di Tangsel Tambah Macet Parah

IMG-20250917-WA0000.jpg
Macet parah di Jalan Puspitek Tangsel (Dok. IDN Times/yud)
Intinya sih...
  • Kemacetan mengular hingga Living Pamulang, memaksa warga berangkat lebih pagi atau siang sekali untuk menghindari kemacetan.
  • Pemkot Tangsel janji akan memberikan solusi dengan melakukan evaluasi terhadap sistem lalu lintas di Puspiptek dan menertibkan truk yang berat.
  • Sosialisasi kepada perusahaan angkutan tambang rutin dilakukan oleh Pilar Saga Ichsan, Wakil Wali Kota Tangsel, untuk menghindari kemacetan dan laka lantas.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tangerang Selatan, IDN Times – Arus lalu lintas di Jalan Raya Puspiptek, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali macet parah. Kondisi semakin parah karena sebuah truk angkutan pasir terperosok ke selokan pada Rabu pagi (17/9/2025).

Truk itu terperosok persis di turunan jalan depan Villa Pamulang. Diduga kendaraan tambang tersebut gagal menanjak lalu terperosok ke sisi jalan. Sejumlah pekerja terlihat berjibaku memindahkan muatan pasir ke truk lain untuk mempermudah evakuasi.

“Huh tambah bikin macet,” keluh Supri, pengemudi ojek online yang sedang mengantar pelajar berangkat sekolah.

1. Kemacetan mengular hingga Living Pamulang

IMG-20250910-WA0000.jpg
Kemacetan parah di jalan dari arah Pamulang menuju Puspitek dan sebaliknya (Dok. IDN Times/yud)

Kemacetan panjang juga dikeluhkan warga pengguna jalan lain bernama Ian, yang menuturkan antrean kendaraan bahkan sudah mengular hingga seberang Living Pamulang.

“Di situ enggak ada truk mogok juga macet sekarang mah,” ujarnya. Menurutnya, warga kini terpaksa berangkat kerja lebih pagi atau justru siang sekali untuk menghindari kemacetan.

2. Pemkot Tangsel berjanji akan memberi solusi

IMG-20250910-WA0000.jpg
Kemacetan parah di jalan dari arah Pamulang menuju Puspitek dan sebaliknya (Dok. IDN Times/yud)

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan menegaskan pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap sistem lalu lintas di Puspiptek. “Puspitek ya diperlukan rekayasa yang baik dan kita upaya penertiban truk yang berat, lalu terkait transportasi terpadu,” kata Pilar.

Pilar mengklaim, sosialisasi kepada perusahaan angkutan tambang rutin dilakukan dengan menggandeng Pemkab Bogor.

“Tapi balik lagi kesadaran jadi diperlukan kerja sama semua oleh pemilik truk sadar juga itu bisa menyebabkan kemacetan dan laka lantas ya,” tegasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us

Latest News Banten

See More

Jembatan di Lebak Hampir Roboh, 7 Desa Terancam Terisolasi

17 Sep 2025, 12:03 WIBNews