TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Yasonna Laoly: Pengesahan RKUHP Pencapaian Terbesar Kemenkumham

Yasonna minta maaf jika KUHP masih banyak kekurangan

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Tangerang, IDN Times - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly menyebut, pengesahan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) sebagai pencapaian terbesar dari Kementerian Hukum dan HAM. Meski demikian, Yassona meminta maaf kepada masyarakat apabila dalam KUHP yang baru masih banyak kekurangan.

"Dengan segala kekurangan yang ada, saya Menteri Hukum dan HAM, tim perancang, tim rencana RKUHP bersama dengan DPR kalau ada yang tidak sempurna pada kesempatan ini tentunya saya mohon maaf," ujar Yassona dalam paparan Refleksi Kinerja Kemenkumham di Tangerang, Kamis (15/12/2022).

Baca Juga: Meski Diklaim Rendah, Angka Stunting Masih Prioritas Pemkot Tangerang

1. Yasonna sebut Kemenkumham terus melakukan sosialisasi

ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Yassona melanjutkan, pihaknya telah berupaya melakukan sosialisasi mengenai RKUHP sesering mungkin. Dia pun meminta agar masyarakat memberikan kesempatan agar semua pihak terkait bisa kembali melakukan sosialisasi dan menjelaskan setiap pasal yang ada dalam KUHP tersebut.

"Beri kesempatan selama 3 tahun ini, pemerintah bersama DPR tentunya akan melakukan sosialisasi kepada stakeholder, penegak hukum, jajaran kampus kepada seluruh masyarakat, untuk jelaskan rasio, dasar filofis, dasar berpikirnya setiap pasal dalam undang-undang ini," lanjutnya.

2. Ada tiga RUU lain yang juga disahkan

Ilustrasi Badan legislasi DPR RI (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Selain pengesahan RUU KUHP, Kemenkumham juga telah menyelesaikan 3 RUU, yaitu UU Nomor 13 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, yang diundangkan pada 16 Juni 2022; Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan, yang diundangkan pada 3 Agustus 2022; dan Pengesahan RUU KUHP tanggal 6 Desember 2022.

Baca Juga: Presidensi Indonesia di G20 Perjuangkan Kesehatan Global 

Berita Terkini Lainnya